Baca Juga: Waspada Varian Baru Covid-19, Jerman Akan Terapkan WFH
"Ini betul-betul kita harus bareng-bareng memotong Covid-19 di Kudus ini agar bisa kita stop," terangnya.
"Kami akan membantu, pusat juga akan membantu jangan kuatir, dan saya juga berkomunikasi dengan yang di sekitar Kudus, ada yang di Grobogan, ada yang di Demak, Pati, kita sampaikan semua," tambah Ganjar.
Ganjar mencontohkan kegiatan di rumah saja yang digencarkan di Kabupaten Grobogan untuk menekan angka penularan Covid-19.
Ganjar berharap, pada pelaksanaannya benar-benar maksimal dan masyarakat hanya akan keluar jika memang keperluannya penting.
"Hari ini Grobogan juga sama, sehari ini di rumah saja mereka sepi. Maka kalau kita lihat, saya nggak tau anda wawancara aja orang-orang itu mau ke mana. Itu contoh-contoh saja menurut saya mereka tidak taat dan inilah yang musti kita lakukan operasi yustisi," tandasnya.
Lebih lanjut, Ganjar sudah menduga ada vairan baru Covid-19 India di Kudus karena penyebarannya sangat cepat.
Dari datanya, penyebaran kasus Covid-19 di Kudus meningkat dalam 3 minggu terakhir.
"Artinya kenapa penularannya cepat sekali maka masyarakat musti sadar betul. Saya mengusulkan kalau perlu lima hari sekua di rumah saja," tegas Ganjar. ***