Ganjar Pranowo Geram Soal Tragedi Kedung Ombo, Pengelola Tanggung Jawab atau Izin Dicabut

- 16 Mei 2021, 18:00 WIB
Tim SAR gabungan di Waduk Kedung Ombo di Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tuntut pengelola tanggung jawab
Tim SAR gabungan di Waduk Kedung Ombo di Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tuntut pengelola tanggung jawab /ANTARA/Bambang Dwi Marwoto/

"Saya dikirimi videonya. Ketika perahu belum berangkat, itu sudah melebihi kapasitas. Mereka juga tidak dibekali jaket keselamatan. Saya minta pengelola harus bertanggungjawab, kalau perlu izinnya direview atau kalau perlu izinnya dicabut," tegasnya.

Karena selain melebihi kapasitas, para penumpang juga tidak dibekali life vest saat menaiki kapal itu.

"Itu kan sangat berbahaya. Jelas SOP nya pasti diabaikan oleh mereka," tegasnya.

Ganjar mengingatkan pada seluruh pengelola pariwisata agar hal itu menjadi perhatian. Tantangan mereka saat ini, selain mengendalikan jumlah pengunjung, faktor yang tak boleh diabaikan adalah keselamatan.

"Maka seperti yang berkali-kali saya ingatkan, kira-kira bisa mengelola tidak? kalau tidak bisa dikontrol, tutup saja," ucapnya.

Selain kejadian tragis Kedungombo, Ganjar juga menyoroti terkait ramainya sejumlah destinasi wisata di Jateng. Beberapa laporan yang sudah masuk lanju dia, keramaian pengunjung terjadi di obyek wisata Dieng dan juga Tawangmangu.

Baca Juga: Pencarian Sembilan Korban Perahu Tenggelam di Waduk Kedung Ombo, Petugas Gabungan Temukan 6 Orang Meninggal

Selain itu, di beberapa destinasi lain juga keramaian terjadi. Tak hanya di Jawa Tengah, keramaian pengunjung juga terjadi di berbagai daerah di Indonesia.

"Saya minta SOP ditaati, pembatasan pengunjung harus dilakukan. Petugas harus sering patroli untuk terus mengingatkan. Bupati/Wali Kota ndak usah ragu menutup kalau itu tak ditaati. Daerah lain juga sama, kerumunan banyak dan itu membahayakan. Kita harus menjaga semuanya, kalau tidak maka akan sulit untuk mengembalikan kondisi seperti semula," pungkasnya.

Ganjar Pranowo juga menegaskan kejadian serupa di waduk Kedung Ombo tak boleh terjadi lagi. ***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x