Cari Tahu Aktivitas Pemudik, Gubernur Ganjar Pranowo: Takbiran di Rumah Saja!

- 12 Mei 2021, 19:15 WIB
Saat mengecek pos penyekatan di jalur Pantura Semarang-Pati, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta masyarakat takbiran di rumah saja.
Saat mengecek pos penyekatan di jalur Pantura Semarang-Pati, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta masyarakat takbiran di rumah saja. /Dok Humas Pemprov Jateng

SEMARANGKU – Gubernur Jateng Ganjar Pranowo terus mengawasi arus mudik pada Lebaran tahun ini. Rabu 12 Mei 2021, Ganjar memantau pos penyekatan pemudik di jalur Pantura.

Ganjar mengakui, banyak pemudik yang sudah masuk ke Jateng. Bahkan ketika diperiksa, ada 28 pemudik yang positif Covid-19.

Karena itu, orang nomor satu di Jateng ini meminta agar warga Jateng menggelar takbiran dari rumah saja dan tidak berkerumun untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Jateng.

Baca Juga: Sudah Divaksin, Guru Positif Covid-19 di Jateng Curhat Kepada Gubernur Ganjar Pranowo, Korban Uji Coba PTM?

“Saya nitip kalau ada takbiran masuk ke jalan langsung suruh pulang. Takbirannya di rumah saja, di musala, dan masjid. Kalau perlu takbiran di masjid terus semua tetangga ikut bersautan. Kalau itu bisa di rumah semuanya maka akan baik dan ini perlu dijaga,” kata Ganjar.

Lebih lanjut, Ganjar meminta petugas di pos penyekatan untuk tetap berjaga meski arus mudik mulai longgar.

Sementara pengamanan di tiap pos akan terus dilakukan sampai nanti setelah Lebaran. Mengingat hari kedua lebaran diikuti dengan akhir pekan.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Gelar Open House Virtual Lebaran Idul Fitri 2021, Lebih Menarik Ada Hadiahnya

Pengamanan akan ditambah oleh petugas dari Satpol PP dan Dinas Pariwisata untuk pengamanan di tempat wisata.

“Kami juga minta nanti untuk menjaga tempat wisata. Kemungkinan lebaran hari kedua itu kan Jumat terus dilanjutkan Sabtu dan Minggu. Ini agak krusial. Kemudian Senin itu ada puncaknya karena kemarin ada yang berhasil masuk akan pulang. Ini kita jaga lagi di sini,” kata Ganjar.

“Saya melihat sepanjang Semarang, Demak, Kudus, Pati lengang. Saya sampaikan terima kasih sekali lagi kepada masyarakat yang sudah tertib,” imbuhnya.

Baca Juga: Gang Kriminal Papua Nugini yakni Batalion Sepik Akan Bantu Teroris KKB di Papua Lawan TNI

Dia memperkirakan, pada malam nanti, warga akan keluar rumah. “Nanti juga pasti akan dilanjutkan, mungkin orang akan belanja, orang akan jalan, mungkin takbiran,” terangnya.

Selain mengatur mobilitas kendaraan dari luar kota dan pengamanan pada malam takbiran, petugas di pos penyekatan juga diminta untuk terus mengedukasi masyarakat terkait protokol kesehatan.

Pantauan juga dilakukan di pos pengamanan dan penyekatan Semarang-Demak, tepatnya di sisi Timur simpang Genuk. Suasana di pos tersebut juga lengang. ***

 

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x