Inovasi Program Jogo Tonggo Jateng Masuk Nominasi dan Tercipta Saat Penanganan Masa Pandemi Covid-19

- 2 April 2021, 17:29 WIB
Program Jogo Tonggo Jateng digagas oleh Ganjar Pranowo masuk nominasi
Program Jogo Tonggo Jateng digagas oleh Ganjar Pranowo masuk nominasi /Dok Humas Prov Jateng

Baca Juga: Ganjar Pranowo Kerjain Dalang OVJ Parto Disuruh Push Up sampai Makan Belimbing Wulung

Baca Juga: Ramalan Zodiak 2 April 2021 Libra dan Scorpio: Banyak Kerja Banyak Rezeki

Banyak inovasi-inovasi unggulan dari Jawa Tengah. Diantaranya inovasi Government Resources Management System (GRMS) yang mengelola pemerintahan secara digital. Selain itu, ada pula program Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng (5Ng) yang bertujuan untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak.

"Khusus selama pandemi, ada inovasi data epidemologi melalui website corona.jatengprov.go.id. Website ini muncul sebagai upaya mikrozonasi penanganan Covid-19 agar lebih presisi. Jadi melalui website ini, diketahui berapa tingkat penyebaran Covid-19, daerah mana saja yang merah, kebijakannya seperti apa dan sebagainya," katanya.

Website corona.jatengprov.go.id ini lanjut Pras bahkan lebih presisi dari data pusat. Seringkali, data epidemologi Jateng berbeda dengan pusat, karena mekanisme pengambilan data yang berbeda.

"Justru data kami yang lebih presisi, karena itu berdasarkan NIK. Jadi tidak mungkin ada dobel data," tegasnya.

Selain inovasi dalam hal penanganan epidemologi, ada pula program Jogo Tonggo sebagai upaya menggerakkan kekuatan masyarakat paling bawah untuk bersama-sama menghadapi pandemi. Program ini diluncurkan sebagai upaya gotong royong di tingkat paling bawah, yakni rukun warga.

"Jogo Tonggo digunakan untuk penanganan kesehatan, ekonomi, sosial, ketahanan pangan, keamanan dan lainnya. Dengan program itu, maka masyarakat bisa saling membantu sesama tanpa harus menunggu bantuan dari pemerintah," ucapnya.

Tak hanya itu, program-program bantuan pada pelaku UMKM juga dilakukan. Selain bantuan stimulan berupa bahan baku, akses modal dan lainnya, inovasi pemasaran digital juga digencarkan.

"Kami gandeng e-commerce raksasa nasional untuk membantu pemasaran produk UMKM. Selain itu, ada juga program LapakGanjar dan juga UKM Virtual Expo yang digelar untuk membantu pelaku UMKM bangkit di tengah pandemi," pungkasnya. ***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah