Network
SEMARANGKU – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) Jateng, KH M Yusuf Chudlori atau yang akrab disapa Gus Yusuf memberi wadah bagi para perempuan yang ingin berpolitik.
PKB punya organisasi sayap khusus perempuan, yakni Perempuan Bangsa. Organisasi sayap ini digadang-gadang menjadi pilar dan garda depan dalam kemenangan PKB.
Baca Juga: New Pajero Sport Hadir Lebih Mewah dengan Berbagai Penyempurnaan dan Keuntungan
Hal itu ditegaskan Gu Yusuf saat memberikan sambutan dalam Sarasehan Politik Perempuan, Pelantikan dan Muskerwil DPW Perempuan Bangsa Jateng periode 2019-2024, di Semarang, Sabtu 20 Februari 2021.
“Kursi DPR bagi perempuan harus naik. Baik DPR RI, provinsi, maupun kabupaten/kota,” ucap Gus Yusuf.
Baca Juga: Bertemu Teten Masduki, Shopee Ungkap Dominasi UMKM dan Pedagang Lokal dalam Platform Capai 97 Persen
Baca Juga: Mitsubishi New Pajero Sport Resmi Meluncur Ini Harga di Jateng dan DIY
Hadir dalam pelantikan itu, ketua umum DPP Perempuan Bangsa Siti Mukaromah, Sekretaris DPW PKB Jateng Sukirman, dan Ketua Fraksi PKB DPRD Jateng Sarif Abdillah.
Gus Yusuf menjelaskan, PKB Jateng mengirimkan 10 kadernya di kursi DPR RI. Dari jumlah itu, 3 di antaranya adalah perempuan. Adapun di tingkat provinsi, dari 20 anggota dewan dari PKB, 4 di antaranya adalah perempuan.
Baca Juga: Telkomsel Bagi-Bagi Uang Gratis Rp1,5 Juta untuk Pelajar dan Mahasiswa, Ini Cara Dapatnya
Baca Juga: Lanjutan Ikatan Cinta, 20 Februari 2021, Hadirnya Saksi Palu, Ini Tanggapan Andin
“Pemilu 2024, harus naik. DPR RI harus bisa 5, syukur-syukur sampai 6. Di provinsi dari 4, harus ditarget bisa mencapai 8. Di Kabupaten/Kota juga harus semakin banyak lagi. Termasuk, tentunya, kursi-kursi Eksekutif, karena Pemilu nanti digelar serentak,” sebutnya.
Hanya saja, kata Gus Yusuf, semuanya butuh kerja keras, dan kerja cerdas. Apalagi Pemilu 2024 banyak sekali tantangannya, sekaligus sulit diprediksi. Sebab meski saat ini masih pandemi Covid-19, konsolidasi harus terus berjalan.
Baca Juga: BSU Rp2,4 Juta Dicairkan di 2021, Ini Cara Cek Transferan BLT Subsidi Gaji via Online
Baca Juga: Telkomsel Siapkan Hadiah Rp1,5 Juta, Ini Cara Daftar Agar Dapat, Syarat Utama Pelajar!
“Kita harus betul-betul mempersiapkan diri dari sekarang. Jateng harus menjadi bagian pilar utama, bagi kemenangan PKB. Ini memang beban, sekaligus tantangan bagi kita semua,” katanya.
Ketua DPW Perempuan Bangsa Jateng Nur Sa'adah. Adapun Sekretaris diemban Ni’matul Azizah. Nur Sa’adah mengakui, pelantikan sempat tertunda akibat sejumlah hal.
Baca Juga: Menaker Umumkan BSU BLT Subsidi Gaji Cair di 2021 Bagi Kalangan Karyawan Berikut Ini
Baca Juga: Info Kartu Prakerja Gelombang 12 di Tahun 2021, Cek Alur dan Cara Daftar Agar Dapat Rp3,5 Juta
"Awalnya akan dilakukan di 2020, namun saat kita sudah melakukan berbagai persiapan, muncul wabah Covid-19. Alhamdulillah kali ini sudah bisa dilakukan pelantikan," terangnya.
Setelah pelantikan, kata dia, segera digelar rapat kerja untuk semakin menguatkan visi dan misi Perempuan Bangsa Jateng. Sebab Perempuan Bangsa juga menjadi bagian untuk merealisasikan target DPW PKB Jateng meningkatkan jumlah kursi Legislatif.
"Tentu butuh kerja keras, kerja cerdas dengan terus memperkuat konsolidasi, dan jaringan," tegasnya.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Hari Ini, Andin Cemas Mama Rosa Tahu Siapa Terdakwa di Sidang Pembunuhan Roy
Baca Juga: Aldebaran Akan Klarifikasi Keterangan Mateo Kepada Elsa, Ikatan Cinta Hari Ini 20 Februari 2021
Perempuan yang akrab disapa Ida NS tersebut menambahkan, ke depan kader-kader Perempuan Bangsa harus benar-benar bisa mewarnai berbagai bidang. "Kita juga ingin meningkatkan keterwakilan perempuan di Legislatif, maupun bidang-bidang lainnya,” tegasnya.
Sementara itu, Ketum DPP Perempuan Bangsa, Siti Mukaromah mengatakan, Perempuan Bangsa bukan sekadar pelengkap. Lebih dari itu memiliki andil dan peran aktif yang signifikan.
Baca Juga: Cair Maret! Berikut Cara Klaim Bantuan Kuota Internet Gratis 2021 dari Kemdikbud Berbagai Provider
Baca Juga: Karyawan Wajib Tahu! Pemerintah Persiapkan Bantuan Rp3,5 Juta pada Program Ini
“Karenya, terus dibutuhkan semangat untuk terus meningkatkan kapasitas, serta kerja-kerja nyata, dan bersinergi dengan PKB,” tandasnya. ***
