Mengharukan Selama Gerakan Jateng di Rumah Saja Tinggal di Becak Kini Mudasir Dapat Perhatian Ganjar Pranowo

- 7 Februari 2021, 11:07 WIB
Becak Mudasir saat dibawa ke dinas sosial, kini tukang becak ini bisa tinggal di dinas sosial setelah Ganjar Pranowo turun tangan
Becak Mudasir saat dibawa ke dinas sosial, kini tukang becak ini bisa tinggal di dinas sosial setelah Ganjar Pranowo turun tangan /Dok Humas Prov Jateng

SEMARANGKU - Selama gerakan Jateng di Rumah Saja ada seorang tukang becak yang bingung mau tinggal dimana dan akhirnya viral karena rumahnya adalah di becak tersebut.

Melihat ada warganya yang kesusahan ini Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo langsung bertindak dan memberikan Mudasir (65) tempat untuk tinggal di dinas sosial.

Kisah Mudasir ini sempat viral karena selama gerakan Jateng di Rumah Saja dia yang tak memiliki rumah harus tinggal di becak yang ia gunakan buat mencari penghasilan.

 Baca Juga: Sinopsis Film No Mercy, Drama Korea di K-Movievaganza Trans 7 Malam Ini 7 Februari 2021

Awalnya Mudasir yang berprofesi sebagai tukang becak ini biasa mangkal depan Pendapa Dipayudha kompleks Pemerintah Kabupaten Banjarnegara.

Kisah hidupnya langsung viral di tengah adanya gerakan Jateng di Rumah Saja dan diangkat di sebuah stasiun televisi.

Mudasir adalah orang yang patuh dengan arahan Gubernur soal Jateng di Rumah Saja namun dia bingung harus tinggal dimana karena tak mempunyai tempat tinggal.

Baca Juga: Sinopsis Film Bunraku yang Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini, Kisah Balas Dendam Pria Muda

Bukannya tak mengikuti anjuran pemerintah untuk dua hari di rumah saja, Mudasir mengatakan tak bisa berdiam diri di rumah karena memang tak memiliki rumah. Sehari-hari, pria berusia 57 tahun ini tinggal di dalam becaknya sejak beberapa tahun terakhir.

Kisah Mudasir yang tinggal di dalam becaknya diangkat oleh salah satu stasiun televisi nasional. Kisah itu disampaikan saat wawancara dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pada Sabtu 6 Februari kemarin.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo langsung gerak cepat untuk menangani persoalan itu. Dan hanya hitungan jam, persoalan Mudasir yang tinggal di becak karena tidak memiliki rumah itupun terselesaikan.

Baca Juga: Dua Fasilitas Transportasi di Semarang Ini Ditutup Karena Banjir, Cek Lokasinya!

"Tadi saya langsung minta Dinsos ngecek, dan langsung petugas TKSK, Satpol PP Banjarnegara dan petugas Panti Sosial Parmadi Raharjo menindaklanjuti," kata Ganjar.

Setelah diberikan arahan, maka Mudasir lanjut Ganjar mau dibawa ke panti sosial karena memang tidak mempunyai tempat tinggal. Saat ini, Mudasir sudah berada di panti sosial Pemprov Jateng Pamardi Raharjo Banjarnegara.

"Tadi langsung ditindaklanjuti, beliau langsung dibawa ke panti sosial Pamardi Raharjo Banjarnegara," ucapnya.

Baca Juga: Cuaca Ekstrim Bakal Melanda Jawa Tengah Seminggu Kedepan, Ganjar Pranowo: Semua Siaga Satu

Kepala Panti Sosial Pamardi Raharjo, Fatmawati saat dikonfirmasi membenarkan bahwa Mudasir saat ini sudah berada di panti sosial. Pihaknya langsung menindaklanjuti usai mendapat perintah dari Kadinsos Jateng, siang tadi.

"Langsung kami tindaklanjuti, kami koordinasi dengan Satpol PP dan kami cari ke lokasi. Setelah ketemu, kami ajak ke Panti dan pak Mudasir berkenan," ucapnya.

Dari keterangan Mudasir lanjut Fatmawati, ia sudah tidak memiliki rumah karena sudah dijual. Sementara ia masih memiliki anak dan istrinya sudah meninggal.

Baca Juga: Dimas Ekky Tetap akan Balap Bela Mandalika Racing Team Indonesia di Ajang FIM CEV Moto2 2021

"Sampai saat ini kami masih merayu dan memotivasi pak Mudasir supaya mau tinggal di Panti. Pada prinsipnya kami menerima, tapi kami tidak bisa memaksa apakah pak Mudasir mau tinggal di panti atau tidak. Kalau mau, kami siap menerima," ucapnya.

Kini Mudasir cukup lega karena selama gerakan Jateng di Rumah Saja dia punya tempat untuk bertenduh setelah ada campur tangan Ganjar Pranowo. ***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah