Baca Juga: Yaqut Cholil Qoumas Jadi Menag Gantikan Fachrul Razi, Ini Alasan Jokowi Pilih Ketum GP Ansor
Tahun 2021 mendatang, Bus Trans Jateng akan membuka koridor baru kawasan aglomerasi Kedungsepur.
“Tahun depan, kami berencana membuka koridor kawasan aglomerasi Kedungsepur, rute Terminal Penggaron (Semarang) – Terminal Gubug (Grobogan),” Kepala Dishub Jateng.
Selama tiga tahun melayani masyarakat Jawa Tengah, Trans Jateng memiliki 84 armada, yang dijalankan dengan sistem “buy the service“, yang disiapkan oleh operator eksisting.
Baca Juga: Mengejutkan, Dulu Kawan Nongkrong, 3 Menteri Ini Kini Reunian di Istana
Baca Juga: Kabidhumas Polda Jateng Sebut Akan Bubarkan Kerumunan yang Melebihi Jumlah Ini
Selain melayani penumpang, pengoperasian puluhan armada ini juga menyerap ratusan tenaga kerja, mulai dari pramudi, pramujasa, hingga tenaga mekanik.
Penyerapan tenaga kerja di Trans Jateng tetap memperhatikan kinerja dan integritas. Hingga 2020, Manajemen Trans Jateng telah menerapkan sanksi keras berupa pemecatan sebanyak empat kali.
Sementara teguran tertulis dan pemberian surat peringatan berjumlah total 404 kali, serta telah mengembalikan 130 barang bawaan milik penumpang yang tertinggal di Trans Jateng. Proses itu dilakukan setelah mendapatkan aduan dari pengguna Trans Jateng.
Baca Juga: Tanggapi Menteri Baru Jokowi, Ganjar Pranowo: Menurut Saya Oke, Tetapi...