Alasan Jumlah Partisipasi Pilkada Jateng 2020 Meningkat Meski di Tengah Covid-19

- 13 Desember 2020, 09:57 WIB
Ilustrasi Pilkada Serentak 2020.
Ilustrasi Pilkada Serentak 2020. /Pikiran-Rakyat.com/Fian Afandi/

SEMARANGKU – Pilkada 2020 di Jateng terbilang sukses. Sebab dari data KPU Jawa Tengah, jumlah partisipasi pemilih pada Pilkada Jateng 2020 meningkat meskipun digelar di tengah Covid-19.

Padahal, Pilkada tahun ini digelar saat pandemi Covid-19. Saat pandemi, pemerintah berkali-kali menyerukan mengenai larangan kerumunan massa. Mudik pun dilarang.

Sementara pada Pemilu 2019 kemarin, pemerintah memberikan tanggal merah agar para perantau bisa mudik untuk datang ke TPS.

Baca Juga: Presiden Erdogan Buat Iran Naik Pitam, Menlu Turki Turun Tangan, Minta Maaf?

Baca Juga: Iran Ngamuk saat Erdogan Bacakan Puisi Ini, Menlu Iran: Apakah Presiden Turki Sadar?

Ketua KPU Jateng, Yulianto Sudrajat menuturkan, peningkatan partisipasi pemilih terjadi merata di 21 kabupaten/kota di Jateng yang menggelar Pilkada tahun ini.

Dari pantauannya, tidak ada pemilih yang melanggar protokol kesehatan (prokes) saat melakukan pemungutan suara di TPS.

Saat ini, pihaknya masih melakukan proses rekapitulasi suara di tingkat kecamatan. Dari rekapitulasi itu, dinyatakan ada peningkatan partisipasi pemilih.

Baca Juga: Belanda Usir 2 Warga Rusia yang Diduga Berbahaya, Rusia: Ini Provokasi!

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: KPU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x