Lomba Video Pendek Kecamatan Jambu, Cara Camat Angkat Potensi Daerah Secara Visual

22 Oktober 2020, 14:35 WIB
Camat Jambu Edy Sukarno berfoto bersama pemenang Lomba Video Pendek #JambuPromotionContest dengan tema Mempromosikan Potensi Kecamatan Jambu, Kamis (22/10/2020) siang. /Semarangku/Dok Kec Jambu

SEMARANGKU - Lomba video pendek di kecamatan Jambu Kabupaten Semarang menjadi cara unik untuk angkat potensi daerah secara visual.

Potensi Kecamatan Jambu Kabupaten Semarang yang beragam menginisiasi Camat Jambu Edy Sukarno untuk menggelar Lomba Video Pendek.

#JambuPromotionContest betemakan Mempromosikan Potensi Kecamatan Jambu, peserta disyaratkan mengunggah video melalui Facebook sejak 8 Juli hingga 16 Agustus lalu dengan durasi maksimal tiga menit.

Baca Juga: Mudahnya Transfer Saldo ShopeePay, Ikuti 5 Langkah Ini

Menurut Edy, meski aktifitas masyarakat pada masa pandemi diimbau untuk melakukan social dan phisycal distancing sebagai upaya mencegah serta memutus rantai penularan Covid-19, aktifitas di dunia maya ia buka lebar.

"Kami ingin para kreator ini mengunggah kreativitasnya menyuarakan ekonomi kerakyatan. Ada banyak potensi di Kecamatan Jambu ini. Kopi, alpukat, beras, durian, ragam kuliner, alam, budaya, seni, wisata dan masih banyak lagi.

Dengan video itu, potensi Jambu lebih dikenal dan masyarakat lebih sejahtera," ujarnya.

Baca Juga: Kesempatan Untuk Mendapatkan Hadiah Uang Rp 10 Juta dari Telkomsel 5 Hari lagi, Segera Daftar Buruan

Dari beberapa peserta yang masuk, menurut Edy, juri memilih tiga pemenang dengan jumlah "like" terbanyak. Juara I diraih pemilik akun facebook Tukimin Tani. Warga Dusun Kalibening Desa Kebondalem Kecamatan Jambu itu mengangkat potensi lokal dusunnya yakni alpukat yang sudah di kenal hingga luar Jawa.
Wisata Kolbu

Juara II diraih akun bernam Veren Vitunn yang mengangkat potensi kopi dari Dusun Sirap, Desa Kelurahan. Video berdurasi satu menit 51 detik itu mengajak penonton untuk berkunjung ke wisata edukasi kopi dan budaya pedesaan hasil kreatifitas para pemuda karang taruna dan perangkat Dusun Sirap sendiri.

Wisata bertema "Ngopi Asyik di Alam Indah Doesoen Kopi Sirap" itu memanjakan para pengunjung dengan alam yang asri, nyaman dan aman sambil menikmati secangkir kopi.

Baca Juga: Segera Login ke eform.bri.co.id/bpum Pastikan Pencairan BLT UMKM Program BPUM Lewat BRI Online

Tidak lupa didampingi menu pelengkapnya yang tidak kalah unik yaitu nasi jagung goreng, ketela godhog dan ketela bakar khas pedesaan, serta yang tak kalah menarik, berada di tengah kebun kopi.

Untuk Juara III diraih akun bernama Kang Syukron. Ia mengangkat wisata Kolbu. Kolbu merupakan dari singkatan Brongkol dan Jambu. Obyek wisata ini ada di Jalan H Muhammad Zaen yang menghubungkan Desa Jambu dan Desa Brongkol Kecamatan Jambu.

Hadir setiap Minggu pagi. Mulai pukul 05.00 hingga pukul 09.00. Banyak pedagang yang menjajakan makanan tradisional seperti cenil, klepon, lopis, ketan kelapa manis, gemblong, timus, tiwul, nasi jagung, nogosari, klenyem, utri, cethil, gablog jagung, dan aneka bubur jenang di sepanjang jalan yang kanan kirinya adalah areal persawahan.

Baca Juga: Terbaru Cara Daftar BLT UMKM dan Cek Dapat Program BPUM di Bank BRI Via Link eform.bri.co.id/bpum

Di ujung selatan, mata pengunjung akan dimanjakan dengan hijaunya hamparan perbukitan Kelir.

"Karena sedang pandemi, destinasi ini tetap bisa dikunjungi, hanya saja, tidak ada
aktifitas jual beli aneka kuliner maupun beragam kebutuhan rumah tangga lainnya. Anda bisa jalan-jalan pagi hari, sore maupun melintasinya sambil bersepeda bersama keluarga, komunitas dan sahabat tercinta Anda. Dan inilah salah satu potensi Jambu yang harus mendunia," kata Syukron, saat ditemui usai menerima penghargaan dari Camat Jambu, Kamis (22/10/2020). ***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler