SEMARANGKU – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ungkap bahwa ia menjanjikan reward pada warga Jateng, apabila angka penularan Covid menurun.
Reward atau hadiah yang dimaksudkan oleh Ganjar Pranowo berupa kebebasan untuk dapat menikmati fasilitas umum seperti konser dan kegiatan pariwisata.
Bahkan, sudah ada banyak rencana yang menanti untuk digelar di Jateng apabila kasus Covid mulai menurun. Ganjar Pranowo mengungkapkan hal ini melalui acara ‘Klarifikasi’ yang digelar oleh Forum Pimred Pikiran Rakyat Media Network (PRMN).
Melalui acara yang diadakan secara virtual melalui Zoom meeting tersebut, Ganjar menyebutkan bahwa ia telah merancang beberapa ide.
Ide-ide yang dimaksudkan Ganjar adalah untuk membuka kembali pariwisata yang sebelumnya sempat tutup, karena pandemi.
“Pak, besok kalau di Jateng sudah berhasil ke zona hijau atau sudah aman lagi ada gak hadiah untuk warga Jateng?” tanya Heru, Pimred Semarangku.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Punya Hobi Masak Sejak Kecil Karena Ajaran Ibunya
Mendengar hal tersebut Ganjar Pranowo pun tersenyum lebar sambil mengatakan bahwa sudah banyakn reward yang mengantre.
Contohnya seperti ia telah merencenakan untuk menggelar konser secara langsung dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Seperti konser-konser yang diadakan di Eropa, Ganjar Pranowo pun mengatakan bahwa ia ingin membuat konser serupa.
“Sebenarnya saya sempat berbincang dengan dinas pariwisata, saya pernah lihat itu konser di Eropa yang penontonnya bawa tenda sendiri, nah itu kan asik,” ujar Ganjar Pranowo.
“Ketika melihat fenomena tersebut, saya terinspirasi dan kemudian membicarakan ide-ide itu dengan kawan-kawan,” lanjutnya.
Ganjar Pranowo pun mengungkapkan bahwa ia ingin Jateng memiliki gedung khusus konser yang dapat tampung ribuan orang.
“Saya tu ingin Jateng punya gedung khusus konser sendiri, yang bisa tampung ribuan orang,” ujar Ganjar Pranowo.
“Sebenarnya ada di Semarang, cuma belum sempat di resmikan sudah keburu pandemi, tapi itu kecil,” sambungnya.
Ganjar Pranowo juga mengatakan bahwa sudah ada banyak rencana yang mengantre akan digelar secara outdoor apabila kasus penularan covid telah menurun.
“Jadi sudah banyak! Sudah antri, kaya marathon itu, tapi yang bisa ikut ya hanya orang-orang yang sudah pro marathon saja,” jelas Ganjar Pranowo.***