Ganjar Pranowo Sidak Vaksinasi Holy Stadium Marina Semarang , Dua Kali Terima Laporan Kerumunan

14 Juli 2021, 12:36 WIB
Ganjar Pranowo Sidak Vaksinasi Holy Stadium Marina Semarang , Dua Kali Terima Laporan Kerumunan /Dok. Humas Prov. Jateng

SEMARANGKU - Gubernur Ganjar Pranowo sidak tempat vaksinasi Holy Stadium Marina  Semarang setelah menerima laporan ada kerumunan.

Ganjar Pranowo langsung menghampiri tempat vaksinasi Holy Stadium Marina Semarang saat gowes.

Orang nomor satu di Jateng ini langsung masuk ke gedung dan menghampiri penanggungjawab dan aparat keamanan.

Di sana, Ganjar melihat para penerima vaksin membeludak sehingga tidak mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Dukung Penutupan Exit Tol di Jateng untuk Kurangi Mobilitas Masyarakat

Ganjar memita kesehatan kota Semarang, kepolisian dan TNI. Kepada mereka, Ganjar meminta agar kerumunan calon penerima vaksin dipecah.

"Kerumunan e kok okeh banget ya mas, ini kita review mas," kata Ganjar dalam rilis diterima Semarangku.com.

Tidak hanya satu kali Ganjar menerima laporan kerumunan di tempat tersebut. Oleh karenanya, dia meminta panitia untuk mengevaluasi ulang alur vaksinasi.

"Saya udah dapat laporan dua kali lho, bagus sih tapi kalau kerumunan kaya gini bahaya. Dimulai dari pintu masuk dan sebagainya itu dibatasi. Didata yang datang," ujar Ganjar.

Baca Juga: Jalan Tol di Jawa Tengah Ditutup Mulai 16 Juli, Ganjar: Ini Bukan Lockdown!

"Kita undangan pakai jam, tapi kadang-kadang masyarakat yang datang itu jam 5 udah antri. Tapi setelah itu kita urai lagi," ujar AKP Nurcholis.

Dirinya khawatir keadaan tersebut memicu penularan Covid-19 semakin tinggi tanpa penerapan protokol kesehatan yang tertib.

Ditambah lagi, personil tidak memadai sehingga dirinya menyarankan agar kuota penerima dikurangi.

"Pak jenengan yang dari dinas, dimenej aja sehari kapasitasnya berapa. Aku deg-degan terus soalnya ini laporan ke saya, direview-direview. Kalau bisa duduk semua kayak gini ini bagus. Karena yang di sana itu sama sekali ngga ada yang jaga itu," kata Ganjar.

Sebelum pamit, Ganjar menyarankan agar pelaksanaan vaksinasi segera dimulai ketika mulai terlihat kerumunan. Jika vaksinator dan petugas sudah ada yang siap, tidak perlu menunggu lebih lama sehingga kerumunan lebih cepat diurai.***

 

Editor: Sauqi Romdani

Tags

Terkini

Terpopuler