SEMARANGKU - Duta Besar Austria untuk Indonesia, Johannes Peterlik temui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hari ini, Senin 14 Juni 2021.
Dalam pertemuannya bersama Ganjar Pranowo, Dubes Austria membahas seputar peluang kerjasama dalam sektor pendidikan dan UMKM.
Johannes mengatakan bahwa kerjasama antara Indonesia dan Austria sampai saat ini berjalan dengan baik dalam sektor pendidikan.
Dalam pertemuan tersebut, Johannes ingin bekerja sama dengan Ganjar Pranowo dalam bidang sekolah vokasi.
Baca Juga: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Sarankan Kemenkeu dan DPR Klarifikasi Soal RUU PPN Sembako
Baca Juga: Ganjar Tanting Bupati Hartopo Soal Penanganan Covid-19 di Kudus, Sudah Ada Varian Baru India
"Saya berdiskusi dengan Gubernur kemungkinan kerjasama di bidang sekolah vokasi. Dimana banyak perusahaan Austria berkecimpung di bidang pelatihan sekolah vokasi dan kami menawarkan itu ke Pemprov Jateng," kata Johannes.
Selain sekolah vokasi, Johannes juga menawarkan kerjasama dalam bidang seni dan pertukaran seniman dari dua negara tersebut.
"Kami juga membahas potensi kerjasama produk UMKM. Kami punya beberapa perdagangan yang berjalan dalam skala industri UMKM. Produknya akan diproduksi di Jawa Tengah," jelasnya.
Di sisi lain, Johannes juga berdiskusi soal penanganan Covid-19 di Jawa Tengah kepada Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Tak Bisa Nonton Andin Ikatan Cinta, Warga Kudus di Tempat Isolasi Protes ke Ganjar
Baca Juga: Varian COVID-19 India Ditemukan di Kudus, Ganjar Pranowo Usul Gerakan 5 Hari di Rumah Saja
Menurutnya, penanganan Covid-19 di Jawa Tengah berjalan sangat baik dan mampu mengelola dan mengatasi persoalan tersebut.
"Austria sebagai anggota Uni Eropa mendukung Indonesia yang tergabung dalam inisiatif Covax. Negara-negara UE baru-baru ini menambah jumlah vaksin dalam inisiasi Covax untuk membantu Indonesia memerangi virus mematikan ini," pungkasnya.
Sementara itu, Ganjar Pranowo menyambut baik kunjungan Johannes Peterlik dan berharap ada kerjasama antara Austria dan Jawa Tengah berjalan dengan baik dalam bidang sekolah vokasi.
"Kami berterimakasih atas kunjungan ini, karena kerjasama ini bisa berpengaruh pada peningkatan ekonomi. Saya senang, ada beberapa sektor kerjasama yang sudah terjalin, yakni pendidikan, UMKM dan lainnya. Di sektor pendidikan ini, kami ingin kerjasama terkait sekolah vokasi dengan Austria," kata Ganjar.
Sekolah vokasi lanjut Ganjar memang sedang digenjot di Jawa Tengah. Hal itu menyusul berkembangnya sektor industri dan untuk pemenuhan skill tenaga kerja di Jateng.
"Dalam waktu dekat, bisa saja kami kirim beberapa guru ke Austria untuk belajar tentang sekolah vokasi di sana. Atau dari Austria kita undang ke sini untuk memberikan pengetahuan pada guru-guru kita. Nantinya, guru-guru itu bisa tukar pengalaman dengan lainnya dan kita buat modelling untuk itu," pungkasnya.***