Evaluasi PTM di Jateng, Ganjar Pranowo: Siswa Sudah Tertib Justru Guru yang Masih Ngeyel

19 April 2021, 19:45 WIB
Saat memimpin rapat evaluasi uji coba PTM di kantornya, Senin 19 April 2021, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengapresiasi siswa dan memberi catatan guru. /Dok Humas Pemprov Jateng

SEMRANGKU - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberi sejumlah catatan kepada guru yang menggelar uji coba PTM, 5-16 April 2021 kemarin.

Catatan yang diberikan Ganjar Pranowo kepada guru tersebut diungkapkan saat memimpin rapat evaluasi uji coba PTM di kantor Gubernur Jateng, Senin 19 April 2021.

Dalam rapat evaluasi tersebut, Ganjar Pranowo membeberkan jika uji coba PTM di 140 sekolah di Jateng, berjalan lancar. Tidak ada temuan berarti dan tidak muncul klaster sekolah.

Baca Juga: Api Abadi Mrapen Fenomena Alam yang Coba Dihidupkan Besok, Ganjar Pranowo Akan Pakai Cara Ini

Baca Juga: Polres Magelang Tangkap 3 Tersangka Penjual Bahan Peledak Tanpa Izin, Salah Satunya Residivis Kasus yang Sama

"Evaluasi PTM alhamdulillah sampai hari ini berjalan bagus dan belum ada temuan yang luar biasa," kata Pranowo ketika ditemui usai memimpin rapat evaluasi uji coba PTM.

Pada kesempatan itu, Ganjar mengapresiasi siswa yang mau disiplin mengikuti aturan protokol kesehatan yang ketat selama kegiatan di sekolah dan saat pulang ke rumah.

Meski begitu, Ganjar justru menyentil guru. Dia memberi catatan kepada para guru karena dinilai belum tertib. Tingkat kedisiplinan guru tidak sebagus siswa.

Baca Juga: Ikatan Cinta 19 April 2021: Andin Positif Hamil, Ngidam Ingin Makan Buah Ini

Baca Juga: Polres Magelang Tangkap 3 Penjual Obat Mercon Ilegal, Ancam Hukuman Mati!

"Kalau siswanya itu sudah jalan bagus, hanya yang kita ketati gurunya. Saya mohon betul bapak ibu guru untuk memperbaiki. Jarak yang terlalu dekat, kadang lupa karena kebiasaan ngobrol berdekatan, maskernya dibuka saat ngobrol, ngajar di ruang kelas maskernya dibuka dan lainnya. Saya minta semua guru memperbaiki," tegasnya.

Dengan hasil tersebut, maka Ganjar mengatakan ada kemungkinan penambahan sekolah dalam uji coba tahap kedua pada 26 April sampai 7 Mei mendatang. Meski begitu, semuanya harus dibahas dengan detil dan matang.

"Sekarang yang kita siapkan justru ujian luring yang diinformasikan beberapa kabupaten/kota. Maka saya mintakan yang mau melakukan ujian luring harus menyampaikan persiapan kepada kita sesuai ketentuan yang ada, dan tidak boleh jalan sendiri sebelum diizinkan. Nanti akan ada tim untuk melakukan review  persiapan agar nanti bisa aman semuanya," tandasnya. ***

Editor: Mahendra Smg

Tags

Terkini

Terpopuler