SEMARANGKU – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang akrab disapa Hendi mengunjungi lapangan Merbau dan Gaharu di Kecamatan Banyumanik.
Kunjungan ini selain untuk membangun fasilitas publik untuk digunakan masyarakat, namun juga memastikan area tersebut dapat difungsikan sebagai resapan air.
Hal itu senada dengan salah satu misinya dalam membangun Kota Semarang untuk periode 2021 – 2026, yaitu mendorong pembangunan yang berwawasan lingkungan.
Baca Juga: 7 Smartphone Banting Harga di Bulan Maret 2021, Ada Realme dan Xiaomi
Hendi disini menekankan bahwa Kota Semarang sudah ada beberapa embung, kolam retensi, dan waduk yang dibangun, namun harus terus ditingkatkan.
Salah satunya membangun sistem resapan air pada lapangan-lapangan olahraga yang ada.
“Dua lapangan yang sekali lagi sangat ramai dipakai aktifitas masyarakat, tapi kondisinya menurut saya masih bisa ditingkatkan,” pungkas Hendi dalam Youtube hendrar prihadi 4 Maret 2021.
Baca Juga: Gawat! Penipuan Vaksin Covid-19 Mengintai Anda, Aksi dan Modus Berlahak jadi Nakes
Dalam kunjungan tersebut Hendi ditemani Camat Banyumanik Maryono dan Dinas Tata Ruang Kota Semarang Irwansyah.
Hendi meminta kepada Dinas Tata Ruang untuk segera membuat desain perencanaan dan target pelaksanaan pembangunannya di tahun 2021 ini.
“Dari lapangan bola di sekelilingnya dikasih jogging track, lapangan bolanya tetap dipertahankan fungsinya, kemudian line nya dipertegas, ukurannya dibuat pas, mistar gawangnnya dibuat lebih keren,” tuturnya.
Baca Juga: Snack Video Resmi Diblokir OJK, Polri Ungkap Bahaya Download Aplikasi
Selain agar pembangunan tersebut juga berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat. Hendi meminta jajarannya mengakomodir masukan warga yang menginginkan adanya shelter UMKM.
“Atau mungkin kalau yang Merbau itu, kepentingan RW nya adalah untuk bisa mengangkat UMKM di sekitar kelurahan, maka kawan-kawan nanti akan dibuatkan shelter juga,” tambahnya.
Terkait permintaan Hendi itu sendiri, Irwansyah selaku Kepala Dinas Tata Ruang Kota Semarang optimis dapat merealisasikan target tersebut.
Baca Juga: Eks Narapidana Terorisme Jadi Duta Perdamaian Akibat Ternak Lele, Ganjar Acungi Jempol
“Rencana proses pembangunan akan dimulai bulan April mendatang dengan diawali penyusunan Detail Engineering Design (DED),” terang Irwansyah.
Dinas Tata Ruang berharap proses pembangunan tersebut berjalan lancar dan dapat terselesaikan pada akhir tahun 2021.***