Cedera Marc Marquez Parah, Ini Penjelasan Dr. Costa yang Kecewa Karena Tidak Diajak Konsultasi

- 23 Agustus 2020, 00:08 WIB
Foto Marc Marquez dan Dr. Costa, cedera yang dialami Marc Marquez cukup parah dan harus absen 2 hingga 3 bulan, Dr. Costa jelaskan soal cederanya dan kecewa karena tidak diajak konsultasi soal ini
Foto Marc Marquez dan Dr. Costa, cedera yang dialami Marc Marquez cukup parah dan harus absen 2 hingga 3 bulan, Dr. Costa jelaskan soal cederanya dan kecewa karena tidak diajak konsultasi soal ini /Twitter / @dottorcosta1/

SEMARANGKU - Marc Marquez sudah harus melupakan gelar juara dunia ke 9 dan bahkan kemungkinan besar tidak akan kembali balap hingga musim MotoGP 2020 berakhir. Dr. Costa pun ungkap cidera Marc Marquez dan kecewa karena tidak diajak konsultasi.

Kabar resmi dari Honda memang mengatakan 2 hingga 3 bulan untuk masa penyembuhan namun sepertinya ada yang salah dalam penanganan cedera yang dialami oleh Marc Marquez.  Sejak pertama ikut latihan pasca cidera dia langsung memposting beberapa gambar saat dia berlatih dengan tangan yang cedera, hingga akhirnya berita buruk datang.

Hal ini sudah disadari oleh Dr. Claudio Costa yang pernah merawat Marc Marquez, diapun bercerita jika tidak kaget dengan apa yang akan terjadi. Dia sudah prediksi sebelumnya jika hal itu akan menambah parah cederanya karena penanganan yang salah.

Baca Juga: Marc Marquez Bakal Absen Setidaknya 2 Bulan Mendatang, Selamat Tinggal Juara Dunia ke 9

Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet Mengemuka, Mensesneg Pratikno: Tolong Kita Semuanya Fokus Selesaikan Krisis

"Seperti yang sudah saya bilang sebelumnya jika Plate atau Plat yang dipasang bukanlah cara terbaik untuk menyembuhkan cedera dengan tipe seperti itu. Cara terbaik sebenarnya adalah dengan memasang Pin (pen). Khusus untuk Plate seperti itu seharusnya bagus untuk orang yang bisa istirahat total selama 2 bulan dirumah," kata Dr. Costa disitus GPone.

"Saya pikir mereka tidak melakukan sesuatu untuk melindungi cedera pundak yang dialami oleh Marquez dimana sudah disitu adalah tempat untuk mamasukkan plate nya padahal sebelumnya sudah di operasi. Faktanya adalah jika kamu ingin berhasil dalam sesuatu akan sebanding dengan resikonya," tambah ahli trauma legendaris ini.

"Jika melihat kebelakang bisa melihat kasus Mick Doohan, Jika mereka memasang pen mungkin Marc sudah bisa balap di Jerez dan bahkan bisa menang di Brno kemarin," tutu Dr. Costa yang berasal dari Italia ini.

Baca Juga: Pol Espargaro Cetak Pole Position Pertama Bagi Pabrikan KTM, Start Terdepan di MotoGP Styria

Halaman:

Editor: Heru Fajar

Sumber: Gpone.com MotoGP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x