Chicane Sirkuit Barcelona Dihapus, Pirelli Yakin Ban C1 Barunya Hadirkan Strategi Baru di F1 GP Spanyol 2023

- 31 Mei 2023, 19:30 WIB
Chicane Sirkuit Barcelona Dihapus, Pirelli Yakin Ban C1 Barunya Hadirkan Strategi Baru di F1 GP Spanyol 2023 /
Chicane Sirkuit Barcelona Dihapus, Pirelli Yakin Ban C1 Barunya Hadirkan Strategi Baru di F1 GP Spanyol 2023 / //ANTARA/REUTERS/Albert Gea

SEMARANGKU – Jelang balapan F1 GP Spanyol 2023, produsen ban Pirelli memandang gelaran itu adalah saat yang tepat untuk menerapkan inovasi ban barunya.

Sebelumnya Pirelli telah menyempurnakan ban P Zero dengan kompon terkerasnya, C1, yang memungkinkan segenap tim mengatur strategi menjadi lebih variatif lagi.

Adapun balapan di sirkuit Barcelona-Catalunya dipilih Pirelli karena kondisi iklim Spanyol yang memanas ditambah dihapuskannya chicane menyebabkan ban mobil balap rentan mengalami gangguan.

Selain itu, sirkuit ini juga sangat menuntut daya cengkeram ban, terlebih lagi di tikungan ketiga dan kesembilan di mana ban bisa pecah sewaktu-waktu akibat manuver di tikungan.

Baca Juga: Debut Bersama Mahindra Formula E, Roberto Merhi Gantikan Oliver Rowland di Balapan ePrix Jakarta 2023

Dilansir SoyMotor.com Selasa malam (30/05) WIB, sirkuit Barcelona-Catalunya adalah tempat ideal untuk mencoba inovasi ban keras (C1) terbarunya. Selain itu dengan adanya ban keras baru ini diharapkan strategi ban dari tim dapat lebih variatif lagi.

Adapun segenap tim di grid F1 ingin semua strategi ban botak atau slick dapat diterapkan pada balapan. Dan setidaknya untuk setahun ke depan opsi ban tidak melulu ban lunak atau medium saja.

Bos Pirelli, Mario Isola, mewanti-wanti bahwa tuntutan yang membawa balapan di sirkuit Barcelona-Catalunya untuk bannya telah dipilih mulai dari yang keras, pertengahan, hingga paling lunak. Guna memenangkan balapan, strategi yang direkomendasikan sebelumnya adalah berhenti di pit stop tiga kali, tetapi debut ban C1 baru ini dapat mempersulit kerja para ahli strategi.

“Barcelona dikenal sebagai surganya tes balap, selain untuk mobil terutama juga untuk bannya. Ini sirkuit paling lengkap, dengan tikungan yang kecepatannya berbeda-beda dan lurusan yang sangat panjang pula. Efisiensi aerodinamis adalah kunci untuk menjadi kompetitif, dan di samping itu sektor terakhir telah berubah. Desain sirkuit asli telah kembali (sejak 2006) tanpa chicane”, ujar Isola.

Ban keras baru Pirelli dengan kode kompon C1 ini memang dipersiapkan sedemikian rupa untuk membalap dalam kondisi paling panas karena keunggulan kompon ini yang lebih tahan lama dibanding kompon lain yang lebih lunak. Ban keras ini juga menambal celah yang menganga antara kompon C0 (paling keras) dan C2 (pertengahan).

“Terdapat dua tikungan, dalam hal ini ketiga dan kesembilan, yang menuntut kekuatan samping pada ban. Tahun ini C1 adalah kompon baru, didesain untuk mengurangi celah antara kompon C0 dan C2. Dalam teori, segenap tim harus mempunyai variasi terbesar pada strateginya, akan ada lebih banyak opsi lagi, tahun lalu ban keras sudah tidak digunakan lagi pada balapan di sini”, tutur Isola.

Di sisi lain Isola mengingatkan bahwa hari Jumat pada dua sesi latihan bebas, spesifikasi kompon ban baru tersebut sudah dapat dicoba. Untuk penerapannya sendiri akan diluncurkan pada GP Inggris di Silverstone 9 Juli mendatang.

Di samping itu setelah GP Spanyol dilangsungkan, dengan jeda selama sepekan lebih Pirelli akan tinggal lebih lama dari Barcelona guna mengembangkan ban untuk musim 2024 mendatang. Adapun Ferrari dan Mercedes dipilih untuk mengetes hasil eksperimen ban dari Pirelli tersebut.

“Hal terbaru lain yakni para pembalap dapat mencoba dalam kedua sesi latihan bebas kompon-kompon yang akan mereka gunakan sejak Silverstone. Akan ada dua permainan untuk pembalap dan strukturnya lebih tahan stres ketimbang memasangnya pada mobil yang sekarang. Konstruksi barunya tidak menjejas pengembangan dan setelah balapan GP, kami akan lanjutkan pengembangan untuk 2024 dengan tes dengan Mercedes dan Ferrari”, imbuh Isola.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x