Network
SEMARANGKU - Kepastian gelar juara dunia MotoGP berhasil direbut Pecco Bagnaia setelah seri balapan di Valencia pada hari Minggu kemarin.
Pecco Bagnaia kembali mengangkat pamor pembalap Italia usai memastikan titel juara dunia MotoGP dimana perolehan poin tidak terkejar Fabio Quartararo.
Meskipun Fabio Quartararo mampu finish P4, dan Pecco Bagnaia finish dibelakangnya P9, secara akumulasi poin pembalap Prancis itu berjarak 17 poin dari pembalap Ducati yang ada di puncak klasemen.
Baca Juga: iPhone 11 Pro Max Edisi November 2022 Turun Harga Lagi? Buruan Cek Update Harga di Sini
Salah satu syarat Pecco Bagnaia dapat mengklaim juara dunia adalah mampu finish dalam 10 besar, dan pembalap Prancis itu gagal naik podium di MotoGP Valencia 2022.
Melihat kenyataan ini, Fabio Quartararo legawa dan mengucapkan selamat pembalap jebolan VR46 Academy ini meraih gelar juara dunia MotoGP musim 2022.
Sementara itu, Jack Miller rekan setim Bagnaia pada musim depan akan hengkang dari tim Ducati memberikan ucapan selamat dan senang berjuang bersama pembalap Italia itu.
"Rencana hari ini untuk memberikan segalanya dan meningkatkan posisi Ducati di MotoGP 2022, karena kita tidak akan rugi apa-apa, tapi terkadang hal-hal tidak selalu berjalan sesuai rencana. Meskipun begitu, saya ingin mengucapkan selamat kepada Ducati atas keberhasilannya, Pecco telah memberikan semuanya..." - tulis Jack Miller dalam cuitan Twitter pribadinya.
Jack Miller gagal menyelesaikan balapan MotoGP Valencia 2022 dan hanya mengecap lima putaran saja. Pembalap Australia ini musim depan akan bergabung dengan KTM menggantikan posisi Miguel Oliveira.
Sedangkan Miguel Oliveira sendiri akan membalap bersama tim RNF Aprilia musim depan.
Baca Juga: Cara Download Video YouTube MP4 Tanpa Aplikasi 2022, Cukup Pakai Y2mate Jadi Praktis
Akhirnya Pecco Bagnaia mencatatkan sejarah menjadi pembalap Italia yang memenangkan MotoGP 2022 bersama tim pabrikan Italia, Ducati dalam kurun waktu 50 tahun.
Pembalap yang menjuarai MotoGP dengan tim Italia terjadi pada 1972, kala itu Giacomo Agostini menjadi pembalap terbaik sekaligus peraih titel beruntun dan terbanyak hingga sekarang.
Yang mendekati koleksi gelar MotoGP sang legenda hanya Valentino Rossi 7 titel dan pembalap yang masih aktif meski performanya menurun karena sering dibekap cedera Marc Marquez, 5 titel.
Yang lebih istimewanya lagi Bagnaia menjadi pembalap Ducati pertama menjuarai MotoGP sejak terakhir kali Casey Stoner memenangkan kejuaraan pada 2007 silam.
Kemenangan Alex Rins di MotoGP Valencia 2022 menjadi kado spesial untuk tim Suzuki Ecstar musim ini menjadi penampilan terakhir tim pabrikan asal Jepang.
Augusto Fernandez berhasil mengklaim juara dunia Moto2 dan Izan Guevara mencicipi titel juara dunia Moto3 dalam karirnya musim ini.
Diketahui juga, Pecco Bagnaia menjadi jebolan VR46 Academy pertama yang sukses merengkuh gelar juara dunia MotoGP.***
