Network
SEMARANGKU - Kasus yang menimpa Maverick Vinales di Yamaha semakin menjadi sorotan media di paddock MotoGP.
Sebelum jeda musim panas, Maverick Vinales membuat gebrakan di bursa transfer MotoGP. Ia menjalin kontak dengan Aprilia.
Namun, pengumuman perpisahan Maverick Vinales dari Yamaha memicu desas-desus, pihak Aprilia bergegas melakukan pertemuan dengan manajer tim.
Baca Juga: Tentang Karirnya di MotoGP, Maverick Vinales: Aprilia Bisa Menjadi Pelabuhan Terakhirku
Sementara itu pendekatan Aprilia sudah ada kesepakatan tetapi masih belum memiliki status resmi.
Maverick Vinales saat ini tidak punya pilihan lain, jika ia ingin tetap bertahan di MotoGP. Bergabung dengan Aprilia bisa menjadi kesempatannya.
Tanpa mengkerdilkan bakatnya, Maverick Vinales belum pernah meraih gelar juara dunia MotoGP sepanjang karirnya, banyak pasang surut prestasi baik di trek maupun dari segi karakter pribadinya.
Mulai musim depan Maverick Vinales bisa berbagi garasi dengan teman sekaligus rekan senegaranya Aleix Espargaro di balapan MotoGP.
Baca Juga: MotoGP: Maverick Vinales Dituduh Sabotase Motor, Tanggapan Valentino Rossi
Untuk beberapa saat, Aprilia telah menunjukkan sisi tertarik menggaet Vinales, untuk berkontribusi pada evolusi RS-GP yang digadang menjadi motor canggih Aprilia.
Berharap Maverick Vinales segera bergabung dengan Aprilia, bahwa tim ini luar biasa. Semua awak tim bekerja keras, organisasinya juga sangat profesional.
Motornya memiliki potensi besar, yakni Aprilia RS-GP yang sedang dalam pengembangan. Jadi Aprilia telah mencapai level yang sangat baik dan proyek ini sangat cocok untuknya.
Apa yang terjadi setelah akhir balapan di MotoGP Styria tidak membuat Aleix Espargaro acuh tak acuh.
"Saya jujur, sungguh prihatin yang menimpa Vinales. Saya sudah lama mengenalnya dan kita berdua memiliki hubungan yang baik, saya prihatin mendengarnya. Kita selalu berlatih bersama disini selama tiga hari. satu-satunya hal yang bisa saya katakan ikut prihatin atas apa yang terjadi padanya." ungkap Aleix Espargaro.
Hubungan Vinales dan Yamaha kini sedang renggang, ke depan hanya ada Aprilia, namun pengumuman resminya belum dipublikasikan pihak Aprilia sejauh ini.
Apakah cerita terakhir ini beresiko membahayakan kesepakatan antara Maverick Vinales dengan Aprilia.
"Pertama kita akan melihat bagaimana pengusutan kasus skorsing Vinales dengan Yamaha selesai, kemudian jika Vinales sudah berada disini akan menjadi berita fantastis. Pilihan lainnya, Aprilia memiliki tim penguji yang sangat kuat musim ini sehingga saya mencoba tetap bekerja hingga sisa musim ini. Tapi Aprilia tetap menunggu sampai berita dari Yamaha mulai mendingin lagi." ujar Aleix Espargaro.***
