SEMARANGKU - Joan Mir juara dunia MotoGP 2020 setelah tampil cukup meyakinkan di seri MotoGP Valencia Minggu 15 November malam ini.
Hasil maksimal Joan Mir juara dunia MotoGP 2020 hari ini membuat banyak rekor aneh terpecahkan khususnya bagi Joan Mir.
Dengan percaya diri Joan Mir datang ke MotoGP Valencia meskipun harus start dari posisi 12 namun berkat konsistensinya dia mampu menyodok dan tampil sebagai juara dunia MotoGP 2020.
Paling menarik tentu capaian yang bagus sekaligus rekor aneh bagi Joan Mir setelah menjadi juara dunia MotoGP 2020 yakni dia merupakan juara dunia dengan kemenangan podium pertama paling sedikit.
Baca Juga: Indonesia Bantai Kapal Pencuri Ikan Asal Malaysia, Edhy Prabowo: Nahkodanya dari Myanmar
Baca Juga: Bukan Sihir! Ada Pohon Rambutan Berbuah Markisa di Yogyakarta, Ini Penjelasan dari Dosen
Dikutip dari Crash.net bahwa sejak tahun 1949 yang juga merupakan musim balap perdana kejuaraan dunia GP ini hampir tidak ada pembalap yang mampu meraih juara di kelas Grand Prix tanpa setidaknya meraih minimal dua kemenangan di podium pertama.
Jika Joan Mir hingga seri Portimao Portugal juga tidak juara satu lagi maka dia adalah pemegang rekor sebagai juara dunia namun hanya menang sebanyak satu kali.
Hingga saat ini pemegang rekor sebagai juara dunia dengan kemenangan sedikit masih dipegang almarhum Nicky Hayden, dia hanya dua kali menang untuk mengunci gelar saat MotoGP 2006 lalu.
Baca Juga: Nikah dengan Nathalie Holscher, Sule Jawab Ini Saat Ditanya Ingin Punya Anak Berapa!
Baca Juga: Doni Monardo Larang Kegiatan Kerumunan Massa, Bakal Disanksi Allah SWT dan Pemerintah
Setelah Joan Mir mengunci gelar juara dunia MotoGP 2020 maka pada seri terakhir di Portugal nanti bisa jadi Joan Mir akan mencapai rekor aneh tersebut jika memang tidak juara satu.
Pada balapan di MotoGP Valencia Joan Mir harus berusaha susah payah di lap awal untuk bisa merangsek kedepan. Seperti janjinya dia memang harus bisa berada dibarisan depan agar tidak terlalu kesulitan mengejar dipertengahan lomba.
Lambat laun posisi Joan Mir bisa mengambil posisi terdepan karena dia tahu dia hanya butuh finish didepan Fabio Quartararo dan Alex Rins teman setimnya di Suzuki.
Baca Juga: Punya Nama Belakang Shihab, Ternyata Ini Penjelasan Hubungan Najwa Shihab dan Habib Rizieq Shihab
Baca Juga: Anies Baswedan Ditegur Satgas Covid-19 Doni Monardo, Dinilai Tak Tegas Pada Aturannya Sendiri
Posisi ke 12 asalkan didepan dua pemabalap tersebut bisa dianggap aman makanya Joan Mir terus berusaha mengambil posisi terdepan dari para pesaingnya.
Tim Suzuki lewat Joan Mir menjadi juara dunia konstruktor dan merebutnya di gelaran balap di Sirkuit Ricardo Tormo untuk pertama kalinya di kelas utama sejak 1982.
Sejak start Joan Mir, Alex Rins dan Fabio Quartararo mencoba langsung menusuk barisan depan namun sial bagi Fabio Quartararo yang harus melebar dan bergabung diposisi buncit.
Baca Juga: Dr. Tirta Marah Besar, Sebut Pemprov DKI Jakarta Tidak Adil dan Cenderung Berpihak ke Habib Rizieq
Baca Juga: Sanksi Denda Rp50 Juta dari Pemprov DKI Jakarta ke Habib Rizieq Sudah Dibayar, Kedepan FPI Patuh!
Sedangkan Alex Rins mampu didepan Joan Mir sementara Franco Morbidelli secara meyakinkan mampu memimpin dibawah bayang-bayang Jack Miller dan Pol espargaro KTM.
Tiga lap berlalu posisi Joan Mir masih di 10 sedangkan pesaingnya Alex Rins berada di posisi ke 7 target untuk berada didepan Alex Rins harus tercapai.
Sementara Fabio Quartararo terus berjuang untuk mengejar posisi Joan Mir agar membuka kesempatan untuk bersaing di posisi tangga juara dunia.
Baca Juga: Seakan Tak Kasihan pada Nakes, Satgas Covid-19 Malah Dukung Agenda Habib Rizieq Berkerumun
Baca Juga: Hastag #indonesiaterserah Kembali Trending Topic di Twitter, Kritikan Netizen pada Habib Rizieq?
Beruntung bagi Alex Rins ketika beradu kecepatan dengan Joan Zarco dirinya tidak ikut terjartuh saat Zarco kehilangan grip ban depan dan terjatuh.
Terlihat di pertengahan balap posisi dua pembalap Suzuki mulai terlihat merangsek barisan depan dimana Alex Rins dan Joan Mir meulai memperlihatkan keunggulan motor Suzuki mereka.
Inilah yang banyak ditakutkan oleh para pembalap lain dimana kekuatan Suzuki adalah saat pertengahan lomba hingga akhir balapan.
Baca Juga: Dewi Tanjung Tiba-tiba Minta Presiden Jokowi Tindak Tegas Perusuh Bangsa, Senggol Bintang Adiputra
Paketan motor Suzuki dianggap paling bagus dan sempurna dibanding pabrikan lain dan ini sudah pernah diakui oleh Fabio Quartararo.
Sial bagi Fabio Quartararo yang harus terlempar dari persaingan perebutan gelar juara dunia saat pertengahan lap terjatuh akibat kehilangan cengkraman ban depan.
Setelah jatuh peluang Fabio Quartararo sudah hilang di perebutan gelar juara dun ia dan posisinya malah di rebut oleh rekan setimnya Franco Morbidelli yang mampu meraih podium di seri Valencia ini.
Baca Juga: Merinding, Kisah Mistis Pengemudi Mau ke Surabaya Lewat Tol Masuk Hutan Angker, Ada Cewek Ketok Kaca
Perolehan poin semakin ramai ketika Franco Morbidelli mulai masuk ke radar tangga juara dunia setelah jatuhnya Fabio Quartararo.
Sementara pertarungan Franco Morbidelli dan Jack Miller diposisi terdepan dimulai sejak 6 lap terakhir. Miller mampu mendekati Franco yang kokoh sejak awal didepan.
Dengan ban soft baik depan dan belakang Jack Miller justru lebih menekan motor lebih kuat meski resiko ban habis lebih banyak.
Baca Juga: Video Syur Mirip Dirinya Viral, Akhirnya Gisel Diperiksa Polda Metro Jaya
Power mesin Ducati dimanfaatkan benar oleh Jack Miller untuk mengejar posisi terdepan dan menekan Franco agar membuat kesalahan.
Dua lap terakhir menjadi pertarungan seru antara Jack Miller dan Franco Morbidelli hingga akhirnya Franco Morbidelli menjadi juara seri MotoGP Valencia dan Joan Mir menjadi juara dunia MotoGP 2020 untuk pertama kalinya dan mencatat sejarah dan rekor baru.
Joan Mir menjadi pembalap Spanyol yang menjadi juara dunia bersama Suzuki dan ini adalah juara dunia pertama Suzuki sejak era 2 Tak tahun 2000 bersama Kenny Roberts jr.
Baca Juga: Valentino Rossi: Joan Mir Juara Dunia MotoGP 2020, Dia Sangat Layak, Masih Muda dan Kuat!
Tinggal menunggu seri Portugal untuk juara konstruktor bagi Suzuki yang kini perolehan poinnya imbang dengan yang lain. Selamat bagi Joan Mir juara dunia MotoGP 2020.
"Sangat tidak bisa dipercaya, saya sangat bingung bagaimana ungkapkan emosi ini karena saya tidak bisa mengungkapkan dengan kata-kata, jika kamu punya impian maka semua bisa digapai, saya tidak bisa berkata-kata lagi," kata Joan Mir.
***