MotoGP Austria: Detik-Detik Maverick Vinales Merasa Beruntung, Hampir Tertabrak Motor Johann Zarco

17 Agustus 2020, 15:06 WIB
Detik-detik ketika Maverick Vinales hampir tertabrak motor Johann Zarco /tWITTER / maverick12official/

SEMARANGKU - Kecelakan hebat di MotoGP Austria diakui Maverick Vinales sebagai sebuah hal mengerikan. Foto diatas memperlihatan detik-detik dia merasa beruntung hampir tertabrak motor Ducati Johann Zarco.

"Seseorang menyelamatkan kita," kata Maverick Vinales saat mengomentari ketika dirinya hampir saja terhantam motor Johann Zarco. Dia beruntung lolos dari maut begitu juga dengan rekannya, Valentino Rossi yang berada persis dibelakangnya.

Sebuah gambar memiliki makna ribuan kata. Yang ada di sampul, diposting oleh Maverick Vinales sendiri di saluran media sosialnya, adalah ringkasan seperti apa Grand Prix MotoGP Austria itu.

Baca Juga: Ini Makna Pakaian Adat yang Dikenakan Presiden Jokowi di HUT ke 75 RI, Tersirat Harapan Untuk NKRI

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Realme 6 dan Realme 6 Pro, Apa Bedanya?

Naluri bawaan untuk mengangkat lengan untuk menutupi kepala saat menghadapi bahaya, meski sedang mengendarai sepeda motor di tikungan. Desmosedici yang melaju tanpa kendali datang dengan kecepatan penuh ke arahnya dan itu melesat didepan hidungnya, akhirnya hancur di pinggir lintasan. Kejadian bersejarah di MotoGP ini memberi tahu kita bahwa ada konsekuensinya yang bisa jauh lebih serius, tetapi untungnya semuanya berakhir hanya dengan rasa ketakutan yang besar.

Dia beruntung, dan semua semua baik-baik saja. Ini adalah hal yang paling penting. Namun pada kenyataannya, untungnya mereka hanya dapat berbicara tentang risiko. Satu-satunya yang menderita pukulan dan lecet, tetapi tidak ada cedera serius, adalah Zarco dan Morbidelli, yang memulai kecelakaan karambol ini.

"Ini adalah balapan, kami tahu risikonya, tetapi kami juga tahu bahwa tikungan 3 khususnya sangat berbahaya. Saya hampir jatuh disana di pagi hari selama pemanasan," kata Maverick Vinales dilansir dari Motosan.

Baca Juga: Marc Marquez Mungkin Bakal Balap Lagi di Misano, Minggu Ini Absen di MotoGP Austria

Baca Juga: Uang Baru Edisi Khusus Kemerdekaan Rp75.000 Dirilis Ganjar Pranowo Pertama yang Punya di Jateng

Dia juga menceritakan tentang kejadian yang hanya sekilas didepan matanya dan apa yang terjadi padanya. “Sejujurnya, saya tidak melihat apa-apa. Tapi saya jelas mendengar suara motor yang jatuh, lalu merasakan dampak dari Ducati ke dinding. Kemudian saya berbalik dan melihat sebuah sepeda motor datang ke arah saya," jelas Vinales.

"Saya menutupi kepala saya dan sepeda itu melewati saya. Ya, kami sangat beruntung. Seseorang menyelamatkan kami," tambahnya. Setelah bendera merah dikibarkan, semua orang berhenti di garasi untuk menunggu penyelamatan di sirkuit dan kemudian dilanjutkan lagi. Tapi ada yang tidak beres dan balapan pembalap Spanyol itu menjadi lebih rumit.

"Kami mengalami masalah besar dengan kopling," katanya. Lap ke enam saat restart, ia turun ke posisi ke-20 dan posisi terakhir dalam satu lap.

Baca Juga: MotoGP: Pengakuan Andrea Dovizioso Soal Kenapa Dia Pisah dengan Ducati

Baca Juga: MotoGP Austria: Andrea Dovizioso Tetap Bisa Balap Lagi Musim Depan Asal Lakukan Hal Ini

“Saya tidak bisa membuatnya bekerja. Saya juga mengangkat tangan untuk memperingatkan pembalap lain, saya pikir balapan saya sudah berakhir," ungkapnya.

Namun, setelah tiga hingga empat lap, masalahnya hilang dan Vinales berhasil bersaing 'normal', naik ke posisi 10.

"Positif untuk mendapatkan enam poin, tetapi membuat frustrasi jika saya pikir saya memiliki kecepatan yang pertama. Kami kehilangan dua peluang bagus, tapi ini belum berakhir. Fabio [Quartararo] hanya finis dua posisi di depan kami," pungkas Maverick Vinales. ***

Editor: Heru Fajar

Sumber: Motosan

Tags

Terkini

Terpopuler