Andrea Dovizioso Hampir Saja Menyerah, Tapi Bangkit dan Podium di MotoGP Spanyol

20 Juli 2020, 08:00 WIB
Andrea Dovizioso finish ke tiga. / MotoGP /

Semarangku - Pembalap andalan tim Ducati Andrea Dovizioso telah menunggu kemenangan MotoGP di Jerez selama 14 tahun ini. Dan hari Minggu (19/07) ini, Andrea Dovizioso berhasil naik ke podium untuk pertama kalinya di tempat ketiga.

Awalnya Dovi merasa tidak mampu untuk mengejar barisan depan dan hampir menyerah pada dirinya sendiri namun dia tetap jaga konsistensi hingga garis finish.

Sebenarnya Andrea Dovizioso datang dalam kondisi yang kurang fit akibat masih cidera pasca kecelakaan Motocross. Dia juga mengatakan jika kondisi balapan di MotoGP Spanyol ini sebagai perjuangan yang "melampaui batas".

Baca Juga: MotoGP Spanyol: Marc Marquez Cidera Patah Tulang, Langsung Masuk Operasi

Memang sejak dulu Ducati selalu kesulitan di trek Jerez ini. Terutama panasnya temperatur aspal yang bisa mencapai 60 derajat Celcius dan 32 derajat di tempat teduh. Meski sirkuit ini bukan hal baru bagi Ducati dan Divi namun Runner Up MotoGP itu menggambarkan balapan kali ini terasa sangat berat.

Dia merasa sangat kesulitan disini bahkan dibandingkan di Malaysia dan Thailand. Dia berfikir jika ada kemungkinan sering bermasalah dengan sepeda motor atau bisa juga karena ban baru, namun dia juga tidak pasti.

"Ternyata sangat sulit, saya hampir menyerah tiga kali karena saya tidak memiliki kecepatan yang diperlukan. Saya tidak bisa mengendalikan motor seperti yang saya inginkan dan saya tidak merasa benar-benar nyaman, tetapi saya masih dapat mengendarainya terus-menerus. Cuaca terik juga membuat sepeda motor cepat panas, yang membuatnya semakin sulit. Pada akhirnya, Anda hanya dapat membuat perbedaan secara mental," kata Andrea Dovizioso.

Baca Juga: MotoGP, Fabio Quartararo Juara MotoGP Jerez, Marc Marquez Terpental Parah

Menempati posisi kedelapan dalam kualifikasi, pembalap Italia itu adalah pembalap Ducati terbaik ketiga di belakang Francesco Bagnaia (4) dan Jack Miller (5) dari tim satelit Pramac.

Dovizioso agak tidak menonjol dalam lomba, tetapi dalam dua lap terakhir ia mengalahkan Miller. Meskipun Dovi telah memenangkan 60 podium dalam karir MotoGP yang panjang, ia berhasil masuk ke tiga besar untuk pertama kalinya di Jerez pada hari Minggu ini.  

Ducati sendiri telah menunggu kemenangan di Sirkuit Jerez selama 14 tahun sekarang, sejak Loris Capirossi naik podium di sana di tahun 2006. 

Baca Juga: MotoGP, Jack Miller Ngeri Melihat Motor Rins yang Mengarah Kepadanya

"Saat pemanasan, tim berhasil memperbaiki performa ban depan. Dan itu membuat perasaan saya agak nyaman. Performa ban juga sangat penting, karena memungkinkan saya untuk mengemudi secara konsisten dalam balapan," kata Dovi dilansir dari Speedweek.

“Jadi saya berhasil naik ke podium, saya tidak memiliki kecepatan untuk itu. Karakteristik ban telah berubah untuk tahun ini, tetapi masalah kami tetap sama yakni kami tidak memiliki kecepatan. Kami memiliki strategi yang baik, tetapi kami tidak dapat menyelaraskan strategi kami dengan yang tercepat. Untungnya, kami tidak terlalu tertinggal jauh,” begitu pungkasnya. *** 

Editor: Heru Fajar

Sumber: Speedweek

Tags

Terkini

Terpopuler