Dia sangat hebat di kategori-kategori kapasitas yang lebih kecil. Dia mampu meraih tiga kejuaraan dunia dan banyak kemenangan. Di MotoGP ia berhasil memenangkan balapan selama 12 musim berturut-turut (2006-2017), dengan tiga kali sebagai Runner Up MotoGP.
7. Mick Doohan: 54 Kemenangan
Pembalap Australia butuh waktu untuk meraih banyak kemenangan. Gelar 500cc pertamanya datang ketika ia berusia 29 tahun, sedangkan saat usia 26 tahun ia memiliki kesuksesan balapan pertamanya di Kejuaraan Dunia.
Mick selalu bersama dengan Honda di kelas utama. Dari 1994 hingga 1998 ia benar-benar mendominasi, menaklukkan lima kejuaraan dunia berturut-turut.
Baca Juga: Piaggio Berikan Perawatan Vespa Lebih Mudah dengan Program Baru
6. Jorge Lorenzo: 68 Kemenangan
Juara dunia lima kali, yang baru-baru ini mengumumkan pengunduran dirinya sebelum masuk sebagai pembalap penguji Yamaha, telah menjadi pemain kunci sejak debutnya di kelas 125cc pada pergantian abad ini.
Dari kesuksesan pertamanya di Rio de Janeiro pada 2003, dengan melawan dua legenda Stoner dan Pedrosa, hingga keberhasilan terakhir di Red Bull Ring 2018 melawan Marc Márquez. Banyak kemenangan yang telah diraihnya di antara yang terbaik dalam sejarah.
5. Mike Hailwood: 76 Kemenangan
Mike ‘The Bike’ julukannya, mampu memenangkan tiga balapan pada hari yang sama. Memang ketika itu masih bisa dilakukan di tahun 60-an. Pada periode itu ia yang terbaik, meskipun berbagi trek dengan nama-nama besar seperti Baca atau Agostini. Pensiunnya yang prematur pada usia 27 menahannya untuk melangkah lebih jauh.