SEMARANGKU – Medali pertama yang diperoleh Indonesia berhasil dimenangkan oleh Windy Cantika Aisah di cabor angkat besi kelas 49kg.
Di Olimpiade Tokyo 2020 Windy Cantika berhasil memenangkan medali perunggu setelah mencoba mengangkat beban 110kg dipercobaan ketiga.
Setelah berhasil mengangkat beban, Windy Cantika terlihat melakukan panggilan video telepon dengan pendukung serta keluarganya disela-sela Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: Windy Cantika Pahlawan Indonesia Raih Medali Pertama Lewat Cabor Angkat Besi
Sebelum berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, Windy Cantika sempat menjalani latihan terakhir.
Latihan tersebut dilakukan oleh Windy Cantika dan rekannya di Tokyo International Forum pada tanggal 23 Juli 2021 sebelum melaksanakan olimpiade.
Medali pertama dimenangkan oleh Windy Cantika setelah dirinya berhasil mengangkat beban total Angkatan 194kg, snatch 84kg dan clean and jerk 110kg.
Windy Cantika Aisa berhasil memecahkan rekor angkat besi yang sebelumnya berada di angka 186kg menjadi 195kg.
Menurut pelatih Windy Cantika, dirinya memprediksi akan terjadi pertarungan yang hebat.
Baca Juga: Pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 Petenis Tuan Rumah Nyalakan Api Cauldron
“Kita tahu bahwa akan terjadi fight, pertarungan yang hebat. Tapi ternyata pertarungan hebatnya diharapkan tidak terjadi,” ujar Joko Pramono, pelatih Windy Cantika.
Menurut Joko Pramono, Windy Cantika merupakan salah satu atlet Indonesia yang dinilai pantang menyerah.
“Windy adalah atlit yang pas, dia gak peduli, dia gagal dia perbaiki lagi dan bisa,” ujar Joko Pramono.
Pelatih Windy juga mengatakan bahwa apabila atlit lain ingin mengalahkan Windy, mereka perlu mengangkat beban tambahan sebanyak 7kg.
“Mereka kalau mau mengalahkan windy dia harus naik sekian 7kg dan itu sangat berat, itu sulit dan mereka hanya coba-coba saja,” ujar Joko.
Medali perunggu yang dimenangkan oleh Windy Cantika di Olimpiade Tokyo 2020 ia persembahkan untuk kedua orang tua, pendukung serta Indonesia.***