Wilayahnya Bebas dari Teror KKB Papua, Pendeta di Beoga: Sudah Aman, Bapak-bapak TNI-Polri Sudah Datang

- 18 April 2021, 10:48 WIB
Pendeta Jupinus ungkap bahwa kampungnya telah hitam karena ulah KKB. Kata Jupinus, semuanya telah dirusak KKB hingga anak perempuan mereka
Pendeta Jupinus ungkap bahwa kampungnya telah hitam karena ulah KKB. Kata Jupinus, semuanya telah dirusak KKB hingga anak perempuan mereka /Dok. Humas Polda Jateng/

SEMARANGKU - Seorang Pendeta di Distrik Beoga Papua bernama Jupinus Wama mengatakan berkat kedatangan TNI dan Polri, kini wilayahnya aman dari teror KKB Papua.

Kepada aparat TNI-Polri, Pendeta Jupinus Wama menuturkan sangat bersyukur karena aparat keamanan sudah berhasil menguasai Distrik Beoga, yang sebelumnya diteror KKB Papua.

Pendeta Jupinus Wama menyebut wilayah Distrik Beoga kini menjadi bebas dan aman dari situasi yang mencekam akibat ulah KKB, berkat kehadiran aparat dari TNI-Polri.

“Sekarang sudah aman, bapak-bapak (TNI-Polri) sudah datang, kita panggil kembali keluarga yang sudah hilang di hutan dan guru-guru," jelas Pendeta Jupinus Wama.

Baca Juga: Saksikan Live Streaming MotoGP 2021 Portugal, Marc Marquez Akan Tampil The Baby Alien Is Back!

Baca Juga: Kode Redeem PUBG Update 18 April 2021, Bisa Langsung Ditukar Hadiah!

Baca Juga: Kode Redeem FF Free Fire Spesial Ramadhan 18 April 2021, Klaim Skin Gratis dari Garena

Jupinus Wama mengungkapkan bahwa tindakan kekerasan yang dilakukan KKB Papua sangat tidak bermoral.

 

Tak hanya merusak lingkungan tempat tinggal masyarakat kampung Julukoma, Beoga dengan melakukan pembakaran, komplotan tersebut juga membunuh hingga memperkosa anak-anak perempuan untuk memenuhi nafsu bejat mereka.

“Kami para gembala sudah tidak dianggap lagi, kampung kami (Kampung Julukoma, Beoga) sudah hitam karena KKB. Masyarakat Marah, tuan tanah marah, Tuhan marah, kami semua sudah marah. Karena yang mereka kasih hancur bukan hanya gedung sekolah saja, tapi kita punya anak-anak perempuan mereka kasih hancur. Kami sudah di rumah rumah pun mereka kasih hancur,” ujar Pendeta Jupinus Wama, Jumat 16 April 2021.

Pasca rentetan kegiatan teror yang dilakukan KKB kepada masyarakat Beoga, kehadiran aparat keamanan sangat memberikan semangat dan mengurungkan rasa takut mereka untuk bersembunyi di hutan.

 

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah