Network
SEMARANGKU – Pencuri ini benar-benar nekat. Ia menggasak sepatu-sepatu milik Polisi yang sedang istirahat.
Saking nekatnya, pencuri ini menggasak sepatu-sepatu Polisi di tempat istirahat mereka, Asrama Brimob.
Jumlahnya pun tak tanggung-tanggung dan si pencuri yang masih remaja ini mengulanginya terus hingga suatu ketika ia ketahuan oleh Polisi.
Baca Juga: Beda dengan Indonesia, Uni Eropa Sepakat Gunakan Vaksin Covid-19 Jenis Ini
Baca Juga: Drive Thru, Begini Asyiknya SMP Domsav Bagikan Raport di Tengah Pandemi COVID-19
Aksinya terhenti pada pekan ini saat Polisi memergokinya mengambil sepatu milik salah satu anggota.
Pencuri nekat ini berinisial RD dan usianya masih sangat belia, 17 tahun. Ia diketahui sebagai warga Pisangan, Jakarta Timur.
Semula, banyak polisi yang tinggal di Asrama Brimob Cipinang resah. Sebab dalam waktu yang saling berdekatan kerap kehilangan sepasang sepatu di rumah dinas mereka.
Baca Juga: Kampanye ShopeePay Semua Rp1 Cetak Rekor Baru dengan Lebih dari 100.000 Voucher Terjual di 12.12
Bukan sepatu biasa, hampir semua sepatu yang hilang adalah sepatu bermerek dengan harga jutaan.
"Tersangka berinisial RD (17) ditangkap oleh gabungan Provost dan Personel Batalyon B Pelopor di Lingkungan Asrama Brimob Cipinang dan Mako Batalyon B Pelopor saat patroli," kata Wakil Komandan Batalyon B Pelopor AKP A Immapully di Jakarta, sebagaimana dikutip dari Antaranews, Jumat 18 Desember 2020.
Sudah ada lima rumah yang laporan kehilangan sepatu bermerek. Aksi tersangka beberapa kali terekam kamera pengintai (CCTV) di lingkungan asrama.
Baca Juga: Lihat Antrean BPUM di Bank BRI, Satpam Kena Semprot Ganjar Pranowo
Penangkapan tersangka dilakukan di saat anggota sedang melaksanakan piket jaga dan patroli berkala di lingkungan asrama di Jalan Bekasi Timur Raya, Nomor 251, Cipinang, Jakarta Timur.
Sekitar Pukul 01.20 WIB, kata Immapuly, anggotanya melihat orang dengan ciri sesuai rekaman video CCTV, yakni berbadan kurus, pakai topi, pakai kalung, tinggi sekitar 165 sentimeter (cm) dan memiliki gerak-gerik yang mencurigakan.
"Kami sengaja mengintensifkan patroli wilayah di jam-jam rawan pukul 24.00 WIB hingga 04.00 WIB, waktu dimana pelaku pencurian beraksi," katanya.
Baca Juga: Baru Dirilis Sepekan, Game Cyberpunk 2077 Ditarik dari Playstation Store, Begini Penjelasan Sony
Tidak lama kemudian, anggota yang ditugaskan berhasil melihat tersangka keluar dari Gang Blok Q dengan cara melompat pagar lalu berjalan.
Selanjutnya dilakukan penangkapan terhadap RD dan dibawa ke Pos Piket Mako Batalyon B Pelopor untuk proses interogasi.
Kapolsek Pulogadung Kompol Beddy Suwendi telah menerima penyerahan tersangka RD dari anggota Brimob di Mapolsek Pulogadung.
Baca Juga: Aksi 1812 Hari Ini Justru Bikin Nama Munarman Jadi Trending Topik di Twitter
Kenyataanya, sepatu yang dicuri bukan hanya lima pasang, tapi sepuluh.
"Sejauh ini laporan kerugian sekitar sepuluh pasang sepatu yang mereknya berlainan dengan nilai kerugian korban berkisar Rp10 jutaan," katanya.
