Network
SEMARANGKU – Orang tua masih menganggap, jika anak yang memiliki berat badan berlebih tidak perlu dikhawatirkan karena dinilai masih dalam masa pertumbuhan.
Sebagian dari mereka bahkan ada yang menganggap jika hal tersebut adalah lucu, menggemaskan, dan sebagai tanda tercukupinya gizi anak. Padahal tidak semua yang terlihat sehat dan subur adalah sehat.
Menurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes), peningkatan jumlah anak overweigh dan obesitas dikisaran usia 5-12 tahun mencapai angka hingga 18,8 persen.
Baca Juga: Ingin Tahu Harga HP iPhone? Di Sini Ada Harga iPhone SE Hingga iPhone 12 Pro Max, Cek Sekarang
Kelebihan berat badan dinilai sebuah permasalahan serius yang perlu ditangani bersama, sebab obesitas pada anak dan remaha bisa mengundang banyaknya risiko kesehatan.
Untuk itu penting bagi orang tua mengetahui cara menerapkan pola hidup sehat. Berikut adalah cara yang bisa orang tua lakukan untuk mencegah terjadinya obesitas pada anak dan remaja.
1. Tidak Makan Sambil Menonton Televisi
Kebiasaan makan yang diimbangi dengan menonton televisi akan membuat konsentrasi anak menjadi terganggu. Dengan begitu otak anak akan mengirimkan sinyal yang salah dan karenanya menyebabkan makan berlebih.
2. Batasi Penggunaan Gadget
Penggunaan gadget yang lebih lama dan aktivitas yang lebih sedikit akan menyebabkan lebih sedikit energi yang dikeluarkan oleh tubuh sehingga tubuh akan menyimpannya sebagai lemak. Dalam jangka panjang akan menyebabkan penumpukan lemak dan berujung pada masalah obesitas.
3. Perbanyak Aktivitas di Luar Ruangan
Tidak pernah bergerak akan membuat tubuh kehilangan massa otot sehingga otot akan lemah. Selain itu tubuh juga akan mengambil kalsium tulang. Kepadatan tulang akan berkurang drastis. Jika dibiarkan, mengakibatkan tulang keropos atau yang biasa disebut dengan osteoporosis.
4. Biasakan Makan dengan Keluarga
Saat anak makan dengan keluarga, maka orang tua akan mudah mengontrol makanan dan minuman apa saja yang dikonsumsi anak. Sehingga hal ini bisa sedikit mencegah anak untuk makan secara berlebih.
5. Biasakan Selalu Sarapan Sehat
Tidak pernah makan pagi, apalagi yang tidak sehat akan meningkatkan resiko obesitas. Hal ini dikarenakan anak akan makan siang dengan porsi yang jauh lebih banyak dan memakan beberapa cemilan. Kebiasaan seperti ini yang membuat berat badan semakin meningkat.
6. Biasakan Membawa Bekal Makanan Sehat dan Air Putih dari Rumah
Selalu membawa bekal makanan dan minuman saat bepergian, akan membantu anak untuk mengonsumsi makan yang dibeli dari luar dengan nilai gizi yang tidak bisa terkontrol.
Dengan selalu membawa bekal makanan dan minuman dari rumah, asupan yang dikonsumsi anak akan bisa dikendalikan.
7.Batasi Makanan Siap Saji dan Pangan Olahan, Jajanan, dan Makanan Selingan yang Manis, Asin dan Berlemak
Kandungan lemak yang tinggi pada makanan siap saji bisa menyebabkan peningkatan kolesterol dalam darah. Jika anak terlalu sering mengkonsumsinya maka hal ini bisa mengakibatkan obesitas dan perut buncit.
8. Banyak Makan Sayur dan Buah
Kurang mengonsumsi buah dan sayur dapat mengakibatkan tubuh mengalami kekurangan zat gizi seperti vitamin, mineral, dan serta sehingga menimbulkan terjadinya berbagai penyakit.
9. Mengonsumsi Aneka Ragam Pangan
Terlalu banyak mengonsumsi berbagai macam jenis makanan dengan takaran yang tidak dikendalikan. Bisa mengakibatkan anak kelebihan dalam mengonsumsi sesuatu yang memiliki kandungan gula dan lemak tinggi. Sehingga hal ini bisa menambah potensi obesitas pada anak.
10. Tidak Merokok dan Minum Minuman Beralkohol
Kebiasaan merokok dan minum alkohol juga bisa meningkatkan resiko obesitas. Alkohol akan masuk ke dalam tubuh lewat pembuluh darah. Kemudian akan menghambat aliran darah dari jantung ke semua bagian tubuh. Hal ini juga terjadi untuk orang yang merokok.
11. Hindari Minuman Ringan Dan Bersoda
Semakin banyak jumlah minuman ringan yang dikonsumsi, maka semakin banyak pula kalori yang dikonsumsi. Sehingga hal ini bisa menjadikan penyebab obesitas pada anak.
Nah, itu adalah hal-hal yang bisa menyebabkan obesitas pada anak. Mulai sekarang, sebagai orang tua penting sekali bagi kita untuk memberikan fokus lebih kepada anak yang memiliki berat badan berlebih.
Perhatikan pula kegiatan dan apa saja yang dikonsumsi untuk mencegah anak mengalami obesitas dan gangguan kesehatan lainnya.***
