SEMARANGKU - Hampir semua orang pernah merasakan sariawan, pada artikel ini akan diuraikan penyebab sariawan dan cara pengobatannya yang efektif untuk menyembuhkan sariawan.
Sariawan adalah luka kecil biasa disebut sebagai peradangan yang ada di dalam mulut atau bibir. Dalam dunia kesehatan, sariawan juga dikenal dengan sebutan stomatitis aftosa.
Secara lebih jelas, kemunculan sariawan ini tepat berada di dalam dalam pipi, bibir, lidah, gusi dan juga langit-langit mulut, dilansir dari dentalhealth.org.
Banyak orang yang kerap menyepelekan sariawan, ini dikarenakan sariawan bisa sembuh dengan sendirinya dengan kisaran 7-14 hari.
Meskipun sariawan bukan penyakit yang menular dan gampang untuk disembuhkan,tetap saja sariawan menimbulkan ketidaknyamanan untuk mengunyah makanan dan berbicara.
Untuk luka sariawan biasanya variatif tingkat keparahannya bisa ringan dan berat, begitupun dengan ukuran sariawan bisa kecil dan besar. Untuk sariawan sendiri memiliki bentuk oval dan bulat, ditandai munculnya warna putih dengan pinggir kemerahan baik itu tunggal atau lebih.
Untuk penyebab dari sariawan itu banyak faktor, umumnya sariawan terjadi ketika tidak sengaja menggigit bibir, lidah atau dalam pipi. Penyebab yang lainnya bisa karena menyikat gigi terlalu keras, mungkin dengan maksud agar gigi menjadi bersih tetapi ini dapat mengakibatkan gusi dan jaringan lunak berdarah yang berujung pada timbulnya sariawan.
Selain itu penyebab sariawan juga bisa disebabkan karena kebersihan gigi yang buruk, dimana kuman dan bakteri didalam mulut bersarang dan menyebabkan infeksi serta peradangan, dilansir dari yankes.kemkes.go.id.
Pemakaian kawat gigi juga dapat menimbulkan sariawan, karena bagian ujung kawat dapat menggesek bagian pipi sehingga menimbulkan luka dan peradangan. Bisa juga karena kekurangan vitamin B-12 dan nutrisi seperti asam folat, kalsium, seng atau zat besi dan lainnya yang menjadi penyebab timbulnya sariawan.
Melansir dari laman myklass-fkik.umy.ac.id, sariawan juga bisa disebabkan karena virus dan penyakit, seperti demam, herpes,HIV, kanker dan lainnya, tidak hanya itu sariawan bisa juga diakibatkan karena jamur. Lebih lanjut, ketika mulut sedang kering juga bisa menjadi penyebab sariawan karena bakteri dan kuman lebih mudah tumbuh.
Untuk pengobatan sariawan dapat dilakukan tanpa menggunakan obat, yakni dengan mengolesi sariawan dengan madu, kompres dengan teh chamomile, penuhi gizi dan nutrisi dalam tubuh dengan memperbanyak makan sayur dan buah atau bisa juga kumur menggunakan larutan garam.
Apabila sariawan tidak kunjung sembuh maka perlu waspada, segera periksakan diri ke klinik atau dokter, ditakutkan itu merupakan tanda-tanda penyakit yang serius.***