SEMARANGKU- Kopi merupakan salah satu minuman yang disukai oleh masyarakat dunia. Akan tetapi, apabila dikonsumsi secara berlebihan, kopi akan berdampak negatif bagi kesehatan tubuh.
Berbeda jika minum kopi dalam jumlah yang wajar, itu akan mendatangkan manfaat positif bagi kesehatan tubuh. Karena disamping dampak negatif, pasti terdapat positifnya.
Meskipun begitu, yang menjadi persoalan adalah ketika sudah kecanduan kopi, mengkonsumsinya dalam jumlah berlebihan akan berdampak negatif bagi Kesehatan.
Baca Juga: Rumor Render iPhone 15 Series Yang Bakal Dirilis Apple, Apa Perbedaan Dengan iPhone 14 Series?
Siapa yang setuju jika kopi adalah minuman paling nikmat? Pasti mayoritas setuju. Sebab minuman kopi memiliki wangi dan rasa yang nikmat sehingga mampu memanjakan lidah.
Melansir dari laman mediablitar.com pada (26/02/2023) bahwasanya kopi mengandung antioksidan dan kafein. Bahkan dapat mencegah beberapa penyakit, seperti stroke, diabetes, Jantung hingga Parkinson.
Terlebih lagi para pecinta kopi pasti mengetahui kalau tanah air tercinta kita ini ternyata merupakan salah satu negara penghasil kopi terbesar di dunia menyusul Brazil dan Vietnam.
Atas potensi tersebut, membuat Indonesia memiliki berbagai jenis varian kopi hingga terkenal di dunia diantaranya ada Kopi Arabika Aceh Gayo, Kopi Arabika Mandailing, Kopi Robusta Lampung, Kopi Arabika Kintamani Bali, Kopi Toraja, Kopi Flores Bajawa, Kopi Luwak dan masih banyak jenisnya.
Apalagi semakin berkembangnya peradaban mulai muncul beragam varian kopi racikan yang tersedia di cafe-cafe. Kondisi tersebut menarik minat pembeli, utamanya kaum muda didukung dengan tempat yang modern sehingga nyaman digunakan untuk tempat berkumpul hingga mengerjakan tugas.
Dikutip dari wartabulumumba.com "Kopi bukan hanya sekadar minuman,melainkan sebuah pengalaman yang mempertemukan kita dengan aroma, rasa dan sensasi yang tidak terlupakan".
Meskipun kopi merupakan minuman yang digemari oleh banyak orang, tahu tidak jika kopi jika dikonsumsi berlebihan membawa dampak negatif?.Yuk, kenali 6 dampak negatif kopi:
Membuat sakit perut, kopi memiliki senyawa yang dapat merangsang sekresi di asam lambung. Apabila terlalu banyak mengkonsumis maka akan menimbulkan rasa sakit.
Merasa cemas, seorang yang meminum kopi terlalu banyak akan meningkatkan efek kecemasan.
Sakit diare, diakibatkan karena kandungan kafein pada kopi membuat usus aktif dan pergerakannya menjadi cepat.
Membuat denyut jantung menjadi cepat, jika terjadi perubahan denyut jantung atau detak jantung mulai kurangi asupan kopi.
Menyebabkan Insomnia atau gangguan tidur, kafein yang terdapat di kopi membuat susah tidur karena menghambat kerja adenosine receptor yang membuat seorang merasa mengantuk.
Meningkatkan resiko kecanduan, seorang yang sudah kecanduan kopi akan lupa bahwa asupan utama yang diperlukan oleh tubuh adalah air putih. Sehingga membuat tubuh tidak sehat.
Dari 6 dampak negatif konsumsi kopi, sebaiknya para penikmat kopi batasi diri dengan mengkonsumsi kopi dalam jumlah yang wajar sekitar 2 kali dalam sehari.
Melansir dari antaranews.com pada (27/02/2023), terdapat orang yang mengawali hari dengan minum secangkir kopi. Sedangkan yang lainnya minum kopi ketika membutuhkan energi ekstra. Untuk menghindari lonjakan kortisol, jangan meminum kopi setelah bangun tidur.
Apa itu kortisol? Ya, kortisol adalah hormat yang dapat meningkatkan rasa waspada dan kefokusan seorang. Tidak hanya itu, juga mengatur metabolisme dan tekanan darah. Hormon ini meningkat jika seorang bangun tidur, namun seiring berjalannya waktu akan turun dengan sendirinya.
Singkatnya, kopi yang dikonsumsi dalam jumlah wajar akan memberikan manfaat bagi kesehatan, akan tetapi jika dikonsumsi secara tidak wajar atau berlebihan akan berdampak negatif bagi kesehatan. Jadi harus bisa menakarnya ya.***