Apa Itu Hari Tasyrik? Benarkah Haram Puasa di Hari Tersebut? Simak Penjelasan Hari Tasyrik Beserta Larangannya

- 30 Juni 2023, 09:05 WIB
Apa Itu Hari Tasyrik? Benarkah Haram Puasa di Hari Tersebut? Simak Penjelasan Hari Tasyrik Beserta Larangannya
Apa Itu Hari Tasyrik? Benarkah Haram Puasa di Hari Tersebut? Simak Penjelasan Hari Tasyrik Beserta Larangannya /pexels/

Dalam madzhab Syafi'i, takbir mutlak atau juga disebut takbir mursal, baru dimulai sejak terbenamnya matahari 9 Arafah. Atau tepat di maghrib malam hari raya. Walaupun ada juga sebagian syafi'iyyah yang mengatakan bahwa permulaan takbir mutlak adalah sejak fajar shidiq hari arafah.

Sedangkan waktu akhir dari takbir mutlak ini adalah sebelum maghrib tanggal 13 Dzulhijjah. Sedangkan untuk takbir muqayyad, maka dimulai sejak habis maghrib malam hari raya hingga habis ashar tanggal 13 Dzulhijjah. Dan takbir muqayyad umat dibaca terlebih dahulu sebelum berdzikir rutin setelah sholat fardhu.

Amalan di Hari Tasyrik

Terdapat beberapa amalan yang dapat dikerjakan oleh para umat muslim saat Hari Tasyrik, diantaranya:

1. Menyembelih Hewan Kurban

Keutamaan amalan sunnah untuk berkurban terutama bagi umat Islam yang mampu. Dengan berkurban, juga akan berbagi kenikmatan kepada orang-orang disekitarnya berupa hidangan istimewa dari hewan sembelihan. Terdapat beberapa ketentuan memilih hewan kurban, seperti berkualitas baik, berisi, tidak sakit, tidak cacat, cukup umur, dan sebagainya

2. Menikmati Hidangan Makan dan Minum

Setiap umat muslim diwajibkan menikmati makan dan minum memasuki hari tasyrik. Makan dan minum pada hari tasyrik menjadi bentuk syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya:

“Hari-hari tasyrik adalah hari menikmati makanan dan minuman,”

Karena hari tasyrik merupakan hari makan dan minum, maka diharamkan untuk berpuasa. Dari riwayat Abu Hurairah RA, Rasulullah mengutus Abdullah bin Hudzaifah untuk mengelilingi Kota Mina dan menyampaikan, “Janganlah kamu berpuasa pada hari ini (tasyrik) karena ia merupakan hari makan, minum, dan berdzikir pada Allah.”

Halaman:

Editor: Fitriyatur Rosidah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah