SEMARANGKU - Lailatul Qadar adalah malam yang penuh berkah, yang disebutkan dalam Al-Qur’an, pahalanya lebih besar dan lebih baik daripada seribu bulan.
Rasulullah SAW telah menjelaskan ciri-ciri Lailatul Qadar, yaitu pagi harinya matahari terbit tidak bercahaya hingga meninggi.
Rasulullah SAW juga menyuruh para sahabat untuk mencari malam Lailatul Qadar pada sepuluh malam ganjil terakhir Ramadhan, baik itu di malam 21, 23, 25, 27, atau 29.
Untuk meraih malam Lailatul Qadar, ada beberapa cara yang dapat dilakukan, yaitu:
1. Sholat malam di sepanjang Ramadhan
Mengerjakan sholat malam (tarawih atau tahajud) di sepanjang Ramadhan akan membantu mendapatkan malam Lailatul Qadar. Jika perempuan sedang berhalangan bisa perbanyak dzikir.
2. Makan sahur
Sahurlah walaupun hanya seteguk air. Dalam sahur ada keberkahan yang Allah SWT berikan, awali malam Lailatul Qadar sedari awal dari waktu sahur.
3. Sholat wajib berjamaah di Masjid
Perbaiki kualitas sholat wajib dengan berjamaah di masjid dan perbanyak sholat sunnah. Usahakan untuk berangkat lebih awal agar dapat melaksanakan sholat sunnah, dua rakaat sebelum fajar yang lebih baik dari dunia dan seisinya.
4. Berdzikir
Selepas sholat subuh baca dzikir Lailahaillallah wahdahula syarikalah lahul mulku walahul hamdu yuhyi wayumitu wahuwa ala kulli syai-in qadir 100x.
Sebagaimana hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a menyebut pahala dari dzikir ini seperti membebaskan 100 orang budak, ditulis 100 kebaikan, diampuni 100 kesalahan, dan penjagaan dari setan di sepanjang hari.
Selain itu, dzikir pagi dan petang juga bisa dibaca.
5. Berdoa
Selepas sholat berdoa kepada Allah SWT, memohon ampunan dan bantuan untuk mendapatkan Lailatul Qadar.
6. Sedekah
Perbanyak sedekah pada malam-malam ganjil tersebut, agar tidak pernah luput memberikan sedekah pada malam Lailatul Qadar.
Berbagi hidangan dan takjil buka puasa juga dapat menjadi pilihan untuk mendapatkan banyak pahala dan meraih Lailatul Qadar.
7. Tidak berbuat maksiat dan zalim
Jika ingin meraih keberkahan lailatul qadar upayakan untuk tidak melakukan maksiat, apalagi zalim kepada manusia lain. Berbuat baik kepada kedua orang tua, dan jika bisa berbuka puasa bersama mereka.
Jangan mengambil hak orang lain, penuhi janji dan nadzar serta kewajiban agar terbebas dari tanggungan dosa terhadap sesama makhluk.
Rasulullah SAW pernah bersabda malam Lailatul Qadar berpindah-pindah di sepuluh hari terakhir Ramadhan, dan akan terus ada sampai kiamat kelak.***