Percaya Diri Menjadi Kunci dari Keberhasilan, Belajar dari  Abdurrahman bin Auf

- 2 Oktober 2021, 16:51 WIB
Ilustrasi gambar, Percaya Diri Menjadi Kunci dari Keberhasilan, Belajar dari  Abdurrahman bin Auf
Ilustrasi gambar, Percaya Diri Menjadi Kunci dari Keberhasilan, Belajar dari  Abdurrahman bin Auf /Pixabay



SEMARANGKU – 
Artikel ini akan menjelasakn kepada anda tentang pentingnya percaya diri untuk mencapai keberhasilan.

Percaya diri adalah sebuah keyakinan yang dimiliki oleh seseorang terhadap sesuatu, sehingga dapat melakukanya dengan nyaman dan maksimal.

Sikap percaya diri yang muncul dari seseorang bukan bentuk dari kesombongan atau merasa lebih baik dari orang lain ini penjelasan Abdurrahman bin Auf.

Baca Juga: Sejarah Awal Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang Menjadi Tradisi bagi Umat Islam

Baca Juga: Buya Yahya Menjelaskan, Sedekah Macam Ini Dapat Menjadi Dosa Alih-alih Pahala
 
Namun, percaya diri sebagai bentuk percaya terhadap sesuatu sehingga, dapat melakukannya dengan yakin tanpa diikuti rasa minder dan takut.

Makna percaya diri harus dipahami dengan baik sebab, pemahaman dari setiap orang tentunya berbeda-beda.

Pemahaman percaya diri pada hakikatnya membangun keyakinan yang mengikuti aturan berdasarkan religiusnya.

Sedangkan pemahaman yang memiliki makna berdasarkan kerakusan dan kesombongan, itu bukan bentuk pengertian dari percaya diri yang sejatinya.

Percaya diri berbanding lurus dengan kebenaran dan menyakini bahwa sang pencipta selalu bersamanya, menolongnya dan menjaganya.

Tentang percaya diri yang dapat menjadi kunci keberhasilan kita dapat belajar melalu sahabat Abdurrahman bin Auf radhiyallahu’anhu.

Beliau adalah seorang pedagang yang sukses dan kaya raya.

Disamping sahabat yang kaya raya dan sukses beliau juga seorang sahabat yang agung dan dijamin masuk surga.

Kepribadianya sungguh sangat menawan, mencerminkan seseorang sahabat yang memiliki sikap percaya diri yang cukup besar.

Hal tersebut terbukti dari perbuatan yang ia lakukan.

Saat Abdurrahman bin Auf hijrah dari Mekah menuju Madinah beliau meninggalkan semua kekayaan yang ia miliki demi menyelamatkan keyakinanya terhadap religiusnya.
 
Di Madinah Abdurrahman bin Auf memulai usaha dari nol dan mencoba merintis lagi usahanya dari awal.

Ketika di Madinah Abdurrahman pernah mendapatkan tawaran bantuan dari Sa’ad bin Rabi’.

Sa’ad bin Rabi’ menawarkan separuh kekayaan untuk diberikan dengan ikhlas kepada Abdurrahman.

Namun, secara halus harta tersebut ditolak oleh Abdurrahman.  
Abdurrahman berkata “Semoga Allah memberkahi harta dan keluargamu. Tetapi tunjukkanlah kepadaku jalan ke pasar karena aku adalah seorang pedagang.”

Inilah jawaban yang penuh percaya diri dan kehormatan yang diucapkan oleh Abdurrahman kepada Sa’ad bin Rabi’.

Abdurrahman sahabat yang mau bekerja keras, mandiri, dan yakin dengan pertolongan Tuhanya.

Beliau sahabat yang tidak sombong ataupun meremahkan bantuan saudaranya, justru Abdurrahman sangat hormat dan tidak mau merepotkan Sa’at bin Rabi’.

Sikap mental seperti inilah yang harus kita kembangkan, agar berusaha secara perlahan meniru jejak Abdurrahman bin Auf.
 
Beliau adalah sahabat yang menjadi milyader yang kaya raya karena, memiliki sikap percaya diri.  

Dilansir dari buku yang berjudul Rahasia Menjadi Kaya, terbit pada tahun 2009, dan karya dari Abu Muhammad Faiz Abdurrahman.

Demikian penjelasan tentang percaya diri yang menjadi kunci keberhasilan.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x