Kapan Sebaiknya Melakukan Zakat Fitrah? Berikut Waktu dan Hukum Zakat Fitrah Dalam Islam, Beserta Niatnya

SEMARANGKU – Artikel ini akan menjelaskan tentang waktu, hukum dan niat zakat fitrah dalam ketetapan islam.

Mengutip dari laman islam.nu.or.id (4/4/2023), zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan kepada semua muslim sebagai bentuk santunan kepada orang-orang miskin sebagai tanda berakhirnya bulan Ramadhan. Sehingga hukum melakukan zakat fitrah adalah wajib bagi setiap muslim.

Allah SWT berfirman,

وَأَقِيمُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُواْ ٱلزَّكَوٰةَ وَٱرۡكَعُواْ مَعَ ٱلرَّٰكِعِينَ

Baca Juga: Niat Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri dan Artinya, Ditulis Latin Sehingga Mudah Untuk Dilafalkan dan Dimaknai

“Dan laksanakan shalat, tunaikanlah zakat dan rukuklah bersama orang-orang yang rukuk.” (QS. Al Baqarah: 43)

Ketika melaksanakan zakat fitrah, perlu memperhatikan syarat-syarat seperti waktu zakat fitrah, niat zakat fitrah dan hukumnya.

Melaksanakan zakat fitrah adalah kewajiban bagi setiap muslim dengan ketentuan ia masih hidup di malam hari Raya Idul Fitri dan memiliki kelebihan dari kebutuhan pokoknya dalam sehari.

Baca Juga: Ini Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri, Anak Laki-laki dan Anak Perempuan: Latin dan Terjemahan

Waktu untuk melaksanakan zakat fitrah terdapat beberapa jenis. Menurut Syekh M Nawawi dalam kitab Tausyih ala Ibni Abi Qasim, waktu zakat fitrah terbagi menjadi lima yaitu,

1. Waktu mubah : Sejak awal hingga akhir ramadhan

2. Waktu wajib : akhir bulan Ramadhan hingga awal Syawal

3. Waktu Sunnah: sebelum shalat Hari Raya Idul Fitri

4. Waktu makruh : setelah shalat Hari Raya Idul Fitri

5. Waktu haram : setelah Hari Raya Idul Fitri, dan zakat fitrahnya dianggap qadha.

Salah satu syarat sah melakukan zakat fitrah adalah dengan membaca niat zakat fitrah. Berikut adalah niat zakat fitrah yang dikutip dari Website NU.

Niat zakat fitrah untuk diri sendiri

ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

“Aku berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk diri sendiri, fardhu karena Allah Ta'ala.”

Niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ تَلْزَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

“Aku berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardhu karena Allah Ta'ala.”

Demikian waktu, hukum dan niat sholat zakat fitrah. Dengan melakukan zakat fitrah sesuai waktu yang ditetapkan dan niat yang ikhlas, maka kemungkinan zakat fitrah diterima disisi Allah SWT juga lebih besar.***