Ramadhan Sebentar Lagi, Sudah Siapkah Berpuasa? Simak Tips Sukses Menjalani Ibadah Puasa

25 Februari 2023, 19:00 WIB
Bersiap menyambut Ramadhan 1444 H sebentar lagi /pixabay/slideoutclick/

SEMARANGKU - Ramadhan sebentar lagi, sudah siapkah untuk berpuasa?

Puasa Ramadhan adalah ibadah wajib bagi umat Islam di seluruh dunia. Suasana yang sakral tercipta ketika kita memasuki bulan Ramadhan.

Namun tahu nggak sih apa saja tips agar sukses menjalani puasa di bulan Ramadhan ini?

Puasa Ramadhan adalah momen yang sakral bagi umat Islam karena hanya dilaksanakan setahun sekali yaitu di bulan Ramadhan. Banyak keutamaan-keutamaan yang telah Allah siapkan bagi umat Islam. Salah satunya berlipat ganda nya pahala.

Baca Juga: Belum Qadha Puasa Hingga Ramadhan Tiba? Begini Hukum dan Aturannya

Untuk itu perlu adanya tips khusus agar sukses menjalani ibadah puasa dan mendapatkan pahala serta ampunan dari Allah.

Seperti dilansir dari website resmi Nahdlatul Ulama (NU), berikut tips agar sukses dalam menjalani ibadah puasa Ramadhan diantaranya:

Puasa dapat bermanfaat bagi kesehatan kita, caranya, lakukanlah praktek puasa yang diajarkan Rasulullah SAW berikut ini:

Baca Juga: Apakah Sah Puasa Rajab Jika Lupa Belum Membaca Niat Puasa Sebelum Subuh? Simak Penjelasan Lengkapnya

a) mengakhirkan makan sahur dan tidak berlebihan,

b) menyegerakan berbuka apabila telah masuk waktu maghrib, sunnah dengan makanan yang manis (biasanya Rasulullah berbuka dengan 3 buah kurma), lalu shalat maghrib, baru dilanjutkan makan dengan tidak berlebihan,

c) melakukan shalat tarawih.

Kalau cara ini dapat istiqomah dilakukan, badan akan semakin sehat dan tidak akan merasakan kelelahan puasa.

Usahakan puasa kita mencegah dari segala hal yang dapat membatalkan puasa, serta mencegah dari hal-hal yang dapat merusak pahala puasa, seperti marah, bohong, menggunjing, sumpah palsu, mengadu domba (provokasi), memfitnah, bermusuhan dan melihat dengan syahwat.

Keberhasilan puasa sebagai metode pengendalian diri antara lain nampak perilaku saat makan sahur dan berbuka yang tidak berlebihan.

Setiap malam mengerjakan shalat tarawih. Mengerjakan shalat tarawih mendapat keutamaan diampuni dosa dan mendapatkan pahala qiyamul lail.

Tarawih juga sangat bermanfaat bagi kesehatan, karena selama tarawih, tubuh kita melakukan metabolisme dalam keadaan badan bergerak.

Memperbanyak tadarus Al-Qur'an, i'tikaf dan dzikir.

Memperbanyak sedekah, terlebih-lebih memberi makanan untuk berbuka puasa (memberi makanan kepada seorang untuk berbuka puasa, mendapat pahala puasa satu hari).

Berusaha beribadah semaksimal mungkin sejak awal Ramadhan hingga berakhirnya Ramadhan agar sempurna pahala kita.

Selain itu, kita juga berusaha beribadah yang sungguh-sungguh terutama di 10 malam terakhir bulan Ramadhan agar memperoleh keutamaan lailatul qadar, yaitu beribadah pada satu malam di bulan Ramadhan yang persisnya dirahasiakan.

Dalam berbagai hadits dijelaskan, kemungkinan datangnya lailatul qadar pada malam-malam ganjil di 10 malam akhir Ramadhan, terutama malam ke-27.

Perbanyak amal saleh, baik dalam hubungan dengan Allah maupun dalam hubungan dengan sesama manusia, karena pahalanya dilipatgandakan.

Membayar kewajiban zakat fitrah sebelum shalat idul fitri.

Manfaatkan momen lebaran atau idul fitri untuk bersilaturahmi dan saling memaafkan baik kepada orang tua, sanak keluarga, teman, tetangga, atau orang yang mengenal kita.

Hal ini bertujuan agar setelah Ramadhan kita bersih dari dosa dalam hubungan antar sesama manusia.

Insya Allah dengan puasa dan tarawih, dosa dalam hubungan dengan Allah telah diampuni. Maka pada idul fitri, kita bagaikan bayi yang baru dilahirkan, tidak ada dosa sedikitpun.

Dalam memilih makanan manis saat berbuka harus diperhatikan karena jika berlebihan malah akan menyebabkan penyakit.

Dalam menentukan makanan manis usahakan memilih yang memiliki manis alami seperti buah karena dijamin lebih sehat dibanding yang mengandung pemanis buatan.

Berbuka memanglah disunnahkan dengan memakan atau meminum yang manis tapi jangan berlebihan. Salah satu makanan yang menjadi sunnah berbuka yaitu kurma. Kurma merupakan buah dari Timur Tengah yang memiliki rasa manis yang alami.

Rasulullah SAW mencontohkan ketika Rasulullah SAW berbuka hanya dengan 3 butir kurma, selesai, kemudian dilanjutkan shalat maghrib.

Setelah shalat maghrib barulah makan makanan berat namun tetap tidak berlebihan karena terlalu kenyang akan membuat seseorang itu malas beribadah.

Semoga tips di atas dapat dilakukan agar puasa yang kita kerjakan tidaklah sia-sia dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler