SEMARANGKU – Menurut Gus Baha membayar hutang adalah suatu kewajiban. Lalu bagaimana agar hutang lunas?
Gus Baha memberikan solusi bagi mereka yang tidak kuat membayar hutang agar hutang lunas.
Gus Baha menceritakan bagaimana cara agar hutang lunas dan hati menjadi tenang.
Gus Baha menjelaskan bahwa masalah hutang adalah hal yang serius.
Karena itulah sampai Nabi Muhammad pernah menolak untuk menyalati jenazah orang yang mempunyai hutang.
Baca Juga: Cerita Gus Baha tentang Nabi Muhammad Tidak Mau Menyolati Jenazah Orang yang Mempunyai Hutang
Baca Juga: Gus Baha Hampir 4 Tahun Sholat I’adah, Ini Penjelasan Lengkap Soal Hukum dan Aturan Sholat I'adah
Bagi siapapun yang mampu untuk membayar hutang, segerakan lah untuk melunasinya.
Sebaliknya untuk orang yang belum kuat secara finansial, maka Gus Baha memberikan solusi agar hutang lunas.
Karena orang yang belum kuat secara finansial jika memaksakan membayar hutang, dikhawatirkan kebutuhan pokok keluarganya akan terabaikan.
“Kalau Anda jual rumah, nanti dimana anak istrimu akan tinggal?” kata Gus Baha seperti yang dikutip SEMARANGKU dari YouTube Santri Kalong.
Lalu bagi orang yang belum kuat secara finansial, ada satu cara agar hutang lunas.
“Yang penting Anda jadi kekasih Allah dulu. Jadi orang bener dulu,” kata Gus Baha.
Jika Anda sudah menjadi kekasih Allah, maka Allah bisa menggerakkan hati orang yang memberi hutang untuk mengikhlaskan hutang yang diberikan untuk Anda.
Gus Baha memberikan saran tersebut sesuai dengan sebuah kisah.
Konon pada jaman dahulu, ada seorang wali yang hutangnya banyak dan ditagih debt collector.
Kemudian menunjukkan surga yang sangat mewah luar biasa.
“Itu surga untuk Nabi siapa? Saking mewahnya surga tersebut, itu utk Nabi siapa?” tanya wali tersebut.
"Untuk orang yang membebaskan hutang orang lain," jawab Allah.
Dari kisah di atas, Gus Baha menyampaikan jika seseorang sudah mapan secara finansial, alangkah baiknya untuk membebaskan hutang orang lain.
Karena Allah lah yang akan membalasnya dengan surga yang sangat mewah dan megah.***