Sedangkan Outcropping gambar dapat memudahkan pengiklan untuk menyesuaikan gambar mereka secara otomatis ke ukuran yang diinginkan.
Dikutip dari campaignasia.com (12/5), Meta telah menguji alat AI kepada para pengiklan yang telah bekerja sama dengan Meta.
John Hegeman, Wakil Presiden Monetisasi di Meta mengungkapkan bahwa tujuan dari pembentukan alat-alat tersebut adalah membantu pengiklan untuk menghemat waktu dan mencapai kinerja yang lebih baik.
“Ini akan memungkinkan pengiklan untuk melakukan sejumlah hal hebat seperti menguji puluhan jenis latar belakang atau variasi teks yang berbeda, yang memungkinkan mereka untuk lebih mempersonalisasi pesan mereka untuk berbagai bagian audiens mereka,” tutur John Hegeman.
Rencananya fitur tambahan lainnya akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang, untuk meningkatkan jangkauan audiens dan mempromosikan iklan video secara dinamis.
Menurut Kepala Keuangan, Susan Li, modal yang dikeluarkan oleh Meta tahun ini berkisar antara 30 miliar hingga 33 miliar Dolar.
John Hegeman juga mengungkapkan bahwa Meta telah berinvestasi hingga puluhan miliar dolar untuk AI setiap tahunnya.
Hal ini disebabkan perkembangan AI generatif yang dengan cepat menjadi salah satu industri teknologi paling ramai.
“Jelas, keseluruhan ruang AI generatif berkembang sangat cepat saat ini,” kata John Hegeman, di acara tersebut.