Makin Mesra, Rusia dan China Buka Jembatan Lintas Batas, Ada Kaitannya dengan Perang di Ukraina?

- 11 Juni 2022, 19:47 WIB
Tumpulkan Sanksi Barat, China dan India Borong Minyak Rusia
Tumpulkan Sanksi Barat, China dan India Borong Minyak Rusia /Reuters

Baca Juga: Rusia dan China Tuduh AS Picu Ketegangan di Semenanjung Korea, Korut Bela Pengembangan Rudal Balistik

“Jembatan itu telah dibangun sejak 2016 dan selesai pada Mei 2020, tetapi pembukaannya tertunda karena pembatasan Covid-19 lintas batas,” ujar BTS-MOST, perusahaan yang membangun jembatan di sisi Rusia, dikutip dari Al Jazeera.

BTS-MOST mengatakan lalu lintas barang di jembatan itu akan memperpendek jarak perjalanan barang-barang China ke Rusia barat hingga 1.500 km (930 mil).

Kendaraan yang melintasi jembatan harus membayar tol 8.700 rubel ($150).

Ini adalah harga yang diperkirakan akan turun karena biaya tol mulai mengimbangi biaya konstruksi.

Rusia telah mengatakan pada bulan April 2022 bahwa pihaknya memperkirakan arus komoditas dengan China akan tumbuh dan perdagangan dengan Beijing akan mencapai $200 miliar pada tahun 2024.

China adalah pembeli utama sumber daya alam dan produk pertanian Rusia.

China telah menolak untuk mengutuk tindakan Rusia di Ukraina dan telah mengkritik sanksi Barat terhadap Rusia.

Pembukaan jembatan lintas batas ini juga ada kaitannya dengan perang di Ukraina.

Hal ini karena menurut pihak Rusia dan China, pembukaan jembatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan perdagangan saat perang di Ukraina menghantam rantai pasok global.

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x