Vladmir Putin Katakan Rentetan Sanksi Barat yang Diberikan Telah Gagal Jatuhkan Rusia, Justru Amerika Merosot?

- 19 April 2022, 14:20 WIB
Ilustrasi Rusia.
Ilustrasi Rusia. /Pixabay/Igorn

SEMARANGKU - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa rentetan sanksi Barat yang dijatuhkan terhadap Rusia atas invasinya ke negara tetangga Ukraina telah gagal.


Putin mengatakan bahwa Barat mengharapkan untuk segera mengacaukan situasi keuangan-ekonomi, memprovokasi kepanikan di pasar, runtuhnya sistem perbankan dan kekurangan di toko-toko.

Dia menambahkan bahwa "strategi serangan ekonomi telah gagal" dan malah menyebabkan "kemerosotan ekonomi di Barat".

Negara-negara Barat telah memberlakukan sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya pada perusahaan dan sistem keuangan Rusia sejak mengirim pasukan ke Ukraina pada 24 Februari dalam apa yang disebutnya "operasi militer khusus".

Putin mencatat bahwa Rusia telah bertahan dari tekanan yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan alasan bahwa rubel telah menguat dan negara tersebut telah mencatat surplus perdagangan tinggi yang bersejarah sebesar $58 miliar pada kuartal pertama tahun ini.

Sebaliknya, ia berpendapat bahwa sanksi tersebut menjadi bumerang bagi Amerika Serikat dan sekutu Eropanya, mempercepat inflasi dan menyebabkan penurunan standar hidup.

Putin mengakui kenaikan tajam dalam harga konsumen di Rusia, mengatakan mereka naik 17,5 persen pada April pada basis tahun-ke-tahun dan mengarahkan pemerintah untuk mengindeks upah dan pembayaran lainnya untuk mengurangi dampak inflasi pada pendapatan.

Baca Juga: Link Nonton Drama Korea Crazy Love Episode 14 Sub Indo Yang Akan Tayang Malam Ini Ada di Sini

Putin mengatakan Rusia harus menggunakan anggarannya untuk mendukung ekonomi dan likuiditas dalam kondisi aktivitas pinjaman yang berkontraksi meskipun penurunan suku bunga bank sentral akan membuat pinjaman lebih murah.

Halaman:

Editor: Ajeng Putri Atika

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x