Pertempuran Terus Berkobar, Rusia Sebut Barat Bantu Ukraina Siapkan Tuduhan Palsu Terkait Kejahatan Perang

- 13 April 2022, 04:15 WIB
Pertempuran Terus Berkobar, Rusia Sebut Barat Bantu Ukraina Siapkan Tuduhan Palsu Terkait Kejahatan Perang
Pertempuran Terus Berkobar, Rusia Sebut Barat Bantu Ukraina Siapkan Tuduhan Palsu Terkait Kejahatan Perang /REUTERS

SEMARANGKU - Rusia menyebutkan bahwa Barat membantu Ukraina menyiapkan tuduhan palsu terkait kejahatan perang, di tengah pertempuran yang terus berkobar.

Kremlin mengatakan bahwa Barat membantu Ukraina menyiapkan klaim palsu tentang dugaan kejahatan perang di Ukraina untuk mencoreng Rusia.

Menurut Rusia, klaim palsu tentang dugaan kejahatan perang di Ukraina disodorkan oleh Barat ke media internasional untuk membuat citra Rusia rusak.

Barat mengatakan warga sipil yang tewas di Ukraina adalah bukti kejahatan perang, namun Rusia membantah dan mengatakan bahwa itu tuduhan palsu.

Baca Juga: Ukraina Katakan Rusia Akan Luncurkan Serangan Baru ke Ukraina Timur

Sejak pasukan Rusia menarik diri dari kota-kota dan desa-desa di sekitar Kota Kiev, pasukan Ukraina telah menunjukkan kepada wartawan mayat-mayat yang mereka katakan adalah warga sipil yang dibunuh oleh pasukan Rusia.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pemerintah Ukraina sedang diarahkan oleh Amerika Serikat untuk menabur bukti palsu kekerasan Rusia terhadap warga sipil.

“Amerika Serikat, yang memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam mengorganisir provokasi dengan korban manusia,” ujar kementerian tersebut, dikutip dari Reuters.

Ukraina mengatakan Rusia bersalah atas genosida dan telah meminta Barat dan aliansi militer NATO untuk memberikan lebih banyak dukungan.

Rusia mengatakan intelijen Inggris membantu Ukraina untuk mempersiapkan klaim palsu baru tentang dugaan pelanggaran di timur laut Ukraina.

Baca Juga: UPDATE Perang Rusia-Ukraina Ini 5 Hal Penting yang Perlu Diketahui Terkait Kondisi Terkini

Kementerian pertahanan tidak memberikan bukti atas klaim keterlibatan Inggris dan AS.

“Provokasi palsu baru yang menuduh angkatan bersenjata Federasi Rusia melakukan perlakuan kejam terhadap penduduk Ukraina sedang dipersiapkan oleh rezim Kiev di bawah kepemimpinan dinas khusus Inggris di wilayah wilayah Sumy,” pungkas kementerian tersebut.

Rusia mengatakan wartawan Barat telah diundang ke wilayah Sumy di timur laut Ukraina untuk  membuat berita palsu.

Kementerian mengatakan media Barat akan segera mempublikasikan berita palsu tersebut.

Tidak disebutkan media mana.

Perang Rusia sejak 24 Februari 2022 ke Ukraina telah menewaskan ribuan orang, jutaan orang terlantar, dan menimbulkan kekhawatiran akan konfrontasi yang lebih luas antara Rusia dan Amerika Serikat.

Putin mengatakan operasi militer khusus di Ukraina diperlukan karena Amerika Serikat menggunakan Ukraina untuk mengancam Rusia.

Moskow harus bertindak untuk membela orang-orang berbahasa Rusia di Ukraina dari penganiayaan.

Ukraina mengatakan sedang berjuang melawan perampasan tanah bergaya kekaisaran dan menolak klaim genosida Putin sebagai omong kosong.

Itulah Rusia yang menyebutkan bahwa Barat membantu Ukraina menyiapkan tuduhan palsu terkait kejahatan perang.***

 

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah