Invasi Rusia ke Ukraina Tunjukkan Keretakan Amerika Serikat di Timur Tengah: Panggilan Biden Ditolak?

- 22 Maret 2022, 14:00 WIB
Ilustrasi Amerika Serikat (AS).
Ilustrasi Amerika Serikat (AS). /Pixabay/DWilliam

SEMARANGKU - Dengan invasi Rusia ke Ukraina yang mendominasi diskusi di seluruh dunia, pemerintahan Biden telah mempromosikan persatuan global melawan apa yang disebutnya sebagai “perang pilihan” Presiden Rusia Vladimir Putin.

Namun terlepas dari upaya tersebut, konflik telah menyoroti retakan di beberapa aliansi Amerika Serikat yang paling menonjol di Timur Tengah, terutama dengan Uni Emirat Arab (UEA) dan Arab Saudi.

Hal itu tampak ketika UEA menjamu presiden Suriah Bashar al-Assad meskipun ada peringatan berulang-ulang dari Washington terhadap normalisasi hubungan dengan pemerintah di Damaskus.

Itu adalah kunjungan pertama Assad ke negara Arab sejak perang saudara Suriah pecah pada 2011, dan itu terjadi beberapa minggu setelah presiden Suriah menyatakan dukungan penuh untuk invasi Rusia ke Ukraina.

“Assad datang ke UEA, tak lama setelah negara Teluk Arab memilih untuk abstain dari resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengutuk invasi Rusia ke Ukraina bulan lalu, memberi tahu kami bahwa Emirat sangat serius untuk menegaskan otonomi mereka dari Amerika Serikat,” kata Giorgio Cafiero.

Baca Juga: TES IQ: Temukan Laki-laki Pada Gambar Wanita Ini,  Apakah Kalian Bisa ?

Penolakan Abu Dhabi bulan lalu dari proposal Dewan Keamanan PBB yang didukung AS di Ukraina diikuti oleh laporan media yang bersumber secara anonim yang menuduh bahwa para pemimpin Saudi dan Emirat menolak panggilan dari Presiden AS Joe Biden.

Dan pekan lalu, Wall Street Journal melaporkan bahwa Arab Saudi sedang dalam pembicaraan dengan China untuk membuang dolar AS demi yuan untuk melakukan transaksi minyak dengan Beijing.

Sementara itu, dikabarkan bahwa Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman – serta Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan – telah menolak panggilan dari Biden.***

Editor: Ajeng Putri Atika

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x