Network
SEMARANGKU – Angkatan Militer China mengecam Amerika Serikat dan Kanada karena masing-masing mengirim kapal perang melalui Selat Taiwan pada pekan lalu.
China juga mengatakan bahwa negara – negara kawasan Amerika Utara mengancam perdamaian dan stabilitas di kawasan Selat Taiwan.
Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat China mengatakan bahwa pasukannya memantau kapal-kapal dan selalu siap siaga di sepanjang kawasan penjagaan mereka.
Baca Juga: Indonesia Juara Thomas Cup Terbanyak Ketimbang China dan Malaysia, Ini Daftar Lengkapnya
“Amerika Serikat dan Kanada berkolusi untuk memprovokasi dan menimbulkan masalah, sehingga sangat membahayakan perdamaian dan stabilitas Selat Taiwan,” kata Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat China.
“Taiwan adalah bagian dari wilayah China. Pasukan teater selalu menjaga dengan tingkat kewaspadaan yang tinggi dan secara tegas melawan semua ancaman dan provokasi,” tambahnya.
China mengklaim secara demokratis memerintah Taiwan sebagai miliknya, dan telah melakukan misi angkatan udara berulang kali ke Air Defence Identification Zone (ADIZ) Taiwan selama setahun terakhir, yang memicu kemarahan di Taiwan.
Baca Juga: Uji Rudal Hipersonik, China: Kami Lebih Maju dari yang Dipikirkan Penjabat AS
Selain itu, China juga mengirim sekitar 150 pesawat ke zona tersebut selama periode empat hari yang dimulai pada 1 Oktober 2021 dalam meningkatkan ketegangan lebih lanjut antara China dan Taiwan yang telah memicu kekhawatiran internasional.
