Menlu AS Antony Blinken Mengajak ASEAN Tolak Klaim China atas Laut Natuna Utara

- 14 Juli 2021, 19:55 WIB
 Menlu AS Antony Blinken mengajak ASEAN untuk tolak klaim China atas Laut Natuna Utara dalam konferensi virtual, 14 Juli 2021/Pool via REUTERS
Menlu AS Antony Blinken mengajak ASEAN untuk tolak klaim China atas Laut Natuna Utara dalam konferensi virtual, 14 Juli 2021/Pool via REUTERS /

 Baca Juga: China Ngamuk! Setelah 14 Perusahaan Dimasukkan ke Daftar Hitam AS Buntut Penindasan Muslim Uyghur

China mengklaim Laut Natuna Utara yang dinyatakan secara sepihak yang bersinggungan dengan wilayah ZEE Vietnam, Malaysia, Brunei, Indonesia, dan Filipina.

Laut Natuna Utara merupakan jalur perdagangan penting senilai triliunan dollar di kawasan  Asia Tenggara.

Selain Laut Natuna Utara, Sungai Mekong juga topik baru persaingan AS-China, dimana Beijing menyalip Washington dalam pengaruh atas negara-negara hilir.

Antony Blinken menjanjikan dukungan AS yang berkelanjutan untuk wilayah Mekong yang bebas dan terbuka di bawah kemitraan Mekong-AS.

Menlu Malaysia Hishammuddin Hussein mengatakan dia berharap pertemuan dengan Antony Blinken ini menandakan komitmen baru untuk kerja sama multilateral AS di kawasan Asia Tenggara.

“Kami memahami bahwa multilateralisme bukanlah fokus utama pemerintahan AS sebelumnya, tapi kerja sama multilateral pemerintahan Joe Biden adalah perkembangan yang disambut baik,” ucapnya.

“Jalan ini adalah satu-satunya jalan ke depan untuk memastikan stabilitas, perdamaian, kemakmuran, dan keamanan bagi kawasan kami,” imbuh Hishammuddin.

Demikian, ajakan Menlu AS Antony Blinken kepada negara-negara ASEAN untuk menolak klaim China atas Laut Natuna Utara.***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x