Sudah Divaksin Sinovac China, 600 Tenaga Kesehata di Thailand Positif Covid-19

- 11 Juli 2021, 20:23 WIB
Sudah Divaksin Sinovac China, 600 Tenaga Kesehata di Thailand Positif Covid-19/ilustrasi
Sudah Divaksin Sinovac China, 600 Tenaga Kesehata di Thailand Positif Covid-19/ilustrasi /Pixabay/Katja Fuhlert

SEMARANGKU - Data terbaru dari Kementerian Kesehatan Thailand melaporkan 600 lebih nakes sudah divaksin Sinovac China telah terinfeksi Covid-19.

Menteri Kesehatan Thailand melaporkan, Minggu 11 Juli 2021, nakes yang menerima dua dosis vaksin Sinovac China bukan membuat kekebalan tubuh melainkan sebaliknya.

Pihaknya masih mempertibangkan vaksin Sinovac China untuk keperluan medis di Negara Thailand tersebut.

Sebagaimana dikutip dari Reuters, Minggu 11 Juli 2021, sebanyak 677.348 tenaga medis yang menerima dua dosis Sinovac, 618 terinfeksi Covid-19 menurut data Kementerian Kesehatan bulan April dan Juli.

Baca Juga: Upaya Percepat Distribusi Program Vaksinasi, 10 Juta Bulk Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba Di Indonesia

Bahkan, ada seorang nakes dinyatakan meninggal dunia dan seorang nakes lainnya mengalami kondisi kritis.

 

Sebuah panel ahli telah merekomendasikan dosis ketiga untuk memicu kekebalan bagi pekerja medis yang berisiko, pejabat kesehatan senior Sopon Iamsirithawon, mengatakan pada konferensi pers pada hari Minggu.

"Ini akan menjadi vaksin yang berbeda, baik vektor virus AstraZeneca atau vaksin mRNA, yang akan diterima Thailand dalam waktu dekat," katanya.

Baca Juga: 10 Juta Bahan Baku Vaksin Covid-19 Sinovac Sampai di Indonesia, Sekjen Kemenkes : Vaksin Teruji Aman

Pengumuman itu muncul ketika negara Asia Tenggara itu melaporkan rekor tertinggi 9.418 infeksi komunitas pada hari Minggu. Pada hari Sabtu pihak berwenang melaporkan rekor 91 kematian harian baru akibat virus corona.

Thailand telah melaporkan total 336.371 infeksi yang dikonfirmasi dan 2.711 kematian sejak pandemi dimulai tahun lalu.

Mayoritas pekerja medis dan garis depan Thailand diberi suntikan Sinovac setelah Februari dengan vaksin vektor virus dari AstraZeneca (AZN.L) tiba pada bulan Juni.

Thailand mengharapkan sumbangan 1,5 juta vaksin Pfizer-BioNTech (PFE.N), (22UAy.DE) dari Amerika Serikat akhir bulan ini dan telah memesan 20 juta dosis yang akan dikirimkan setelah Oktober.***

Editor: Sauqi Romdani

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x