Taliban Kembali Kuasai Perbatasan Iran-Afghanistan Usai Joe Biden Menarik Militernya

- 9 Juli 2021, 18:50 WIB
Angkatan Darat Afghanistan berpatroli dekat pos pemeriksaan yang direbut kembali oleh Taliban di distrik Alishing, provinsi Laghman/REUTERS/Parwiz
Angkatan Darat Afghanistan berpatroli dekat pos pemeriksaan yang direbut kembali oleh Taliban di distrik Alishing, provinsi Laghman/REUTERS/Parwiz /

Sebelumnya, Joe Biden mengumumkan militer AS di Afghanistan akan berakhir pada 31 Agustus setelah hampir 20 tahun sejak dimulainya misi.

Joe Biden mengakui bahwa sangat tidak mungkin Kabul (ibu kota negara Afghanistan) akan mampu mengendalikan seluruh negeri.

“Status quo bukanlah pilihan, saya tidak akan mengirim generasi AS lainnya untuk berperang di Afghanistan,” ucapnya.

Pemerintah Afghanistan akan memiliki sedikit angkatan bersenjata dari ibu kota setelah militer AS menarik diri.

Angkatan udara Afghanistan saat ini berada di bawah tekanan sebelum Taliban menguasai wilayah utara dan barat pemerintahan.

Joe Biden berpesan kepada rakyat Afghanistan bahwa mereka sendiri yang harus menentukan masa depan.

Namun, Joe Biden sendiri mengakui tidak tahu kepastian tentang seperti apa masa depan Afghanistan nantinya.

Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani mengatakan pemerintah dapat menangani situasi, tapi mengakui kesulitan ada di depan setelah pembicaraan damai dengan Taliban menemui jalan buntu.***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x