Doa Terus Dipanjatkan di AS, Berharap Orang yang Hilang di Peristiwa Apartemen Runtuh di Florida Ditemukan

- 27 Juni 2021, 16:45 WIB
Doa-doa Terus Dipanjatkan, Berharap Orang-orang yang Hilang dalam Peristiwa Bangunan Runtuh di Florida AS Bisa Ditemukan
Doa-doa Terus Dipanjatkan, Berharap Orang-orang yang Hilang dalam Peristiwa Bangunan Runtuh di Florida AS Bisa Ditemukan /Reuters

SEMARANGKU – Sebelumnya dilaporkan bahwa bangunan apartemen 12 lantai di Florida AS runtuh dan hancur total.

Runtuhnya bangunan di Florida AS itu mengakibatkan orang-orang hilang dan sebagian tewas karena terjebak dipuing-puing bangunan.

Selain itu, orang-orang yang selamat dari runtuhnya bangunan apartemen 12 lantai di Florida AS berharap bahwa rekan-rekan mereka juga ditemukan.

Baca Juga: Runtuhnya Gedung Apartemen di Florida AS, Dilaporkan  99 Orang Hilang dan sedikitnya 1 Orang Tewas

Mereka berharap keajaiban datang untuk bisa menemukan dimana penduduk bangunan apartemen lantai 12 yang runtuh tersebut.

Korban yang selamat menggambarkan bahwa peristiwa tersebut seperti guntur dan penghancuran.

Dikutip dari The Guardian.com bahwa runtuhnya bangunan tersebut memakan waktu hanya 10 detik.

walikota Miami-Dade, Daniella Levine Cava mengatakan bahwa peristiwa tersebut sangat memilukan.

bangunan yang runtuh menghancurkan semua barang-barang pribadi dan menumpuk barang-barang tersebut sejauh 30 kaki lebih.

Meskipun masih banyak korban yang hilang, tim penyelamat masih melakukan usaha untuk pencarian korban-korban yang hilang ataupun terjebak.

Baca Juga: Eks Presiden AS Donald Trump Buka Kantor di Florida, Disebut Akan Bentuk Partai Patriot

Namun sayangnya pada hari sabtu 26 Juni 2021, pencarian yang dilakukan tidak membuahkan harapan.

Keluarga juga berkumpul dengan putus asa berharap mereka masih bisa ditemukan.

Sementara itu dilaporkan bahwa korban bertambah menjadi lima orang tewas dan lebih dari 150 orang telah menghilang.

"Setiap kali saya menutup mata, yang bisa saya lihat adalah video jatuhnya menara," kata Pablo Rodriguez, yang ibunya berusia 64 tahun, Elena Blasser, dan nenek berusia 88 tahun, Elena Chavez, berada di gedung kondominium.

"Ini menghancurkan. Kau tahu, itu datang dalam gelombang. Ini benar-benar menghancurkan," tambah Rodriguez.

Selain itu banyak dari mereka yang berdoa untuk mendatangkan keajaiban agar mereka yang hilang dapat ditemukan.

"Semua orang berdoa untuk keajaiban tetapi dengan setiap jam yang lewat, itu menjadi kurang," kata seorang pria Miami berusia 40 tahun.

Selain itu banyak selebaran-selebaran foto yang ditempelkan di pagar lapangan tenis di Harding Avenue untuk peringatan orang-orang yang hilang.

Sementara itu, saat ada badai petir musim panas mereka akan menyelamatkan poster yang hilang atau berdiri dalam doa yang tenang.

Ada orang-orang terkasih dan anggota keluarga yang berdoa untuk berita tetapi mereka tidak mendapatkan pembaruan tepat waktu, dan saya tidak benar-benar memiliki jawabannya," kata Charles Kesl, seorang komisaris kota Surfside.

"Mereka menangis dan memelukku karena aku telah mengambil waktu sejenak untuk memperlakukan mereka dengan benar. Aku hanya bisa mendengarkan dan menanggapi kekhawatiran mereka dengan serius. Ini bukan tentang logistik, ini tentang orang-orang dan bangunan." tambahnya.

Selain doa dan peringatan, para kru juga menggali puing-puing yang tidak stabil dan mengerahkan anjing pelacak.

Tidak hanya itu, mereka juga menggunakan teknologi sonar, video, jackhammers, dan peralatan berat lainnya.

Misi penyelamatan tersebut sangat berbahaya dan menguras fisik serta emosional. Mereka juga dihambt oleh adanya badai dan api yang muncul di gundukan. Selain itu ada juga kobaran api yang lebih besar pada hari jumat.

Asapnya membuat orang-orang tersedak, bau bahan kimia menggantung di udara tetapi tidak ada satu orang pun yang pergi.

"Pekerjaan ini sedang dilakukan dengan risiko ekstrem kepada individu-individu ini, puing-puing jatuh pada mereka saat mereka melakukan pekerjaan mereka," kata Levine Cava.

"Kami memiliki insinyur struktural di lokasi untuk memastikan bahwa mereka tidak akan terluka, tetapi mereka melanjutkan karena mereka sangat termotivasi. Mereka harus ditarik dari shift." tambahnya.

Pencarian dan doa untuk keajaiban agar orang-orang yang hilang karena runtuhnya bangunan di Florida masih terus dilakukan hingga saat ini.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah