Network
SEMARANGKU – Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken tiba di Tel Aviv pada Selasa pagi, 25 Mei 2021 untuk bertemu pejabat Israel dan Palestina.
Dilansir dari Reuters 25 Mei 2021, tujuan Antony ke Timur Tengah untuk mempertahankan gencatan senjata Israel dan Palestina
“Fokus utama kami adalah mempertahankan gencatan senjata dan memberikan kepada orang-orang yang membutuhkan,” kata Antony.
Dia berharap untuk meningkatkan gencatan senjata antara Israel dengan Palestina dan membantu mempercepat bantuan kemanusiaan ke daerah Kantong Palestina.
Seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri AS mengatakan menyimpan harapan bahwa gencatan senjata akan terus berlanjut.
Bersamaan dengan kedatangan Menlu AS, pihak Israel mengizinkan bantuan berupa bahan bakar, obat-obatan, dan makanan masuk wilayah Gaza.
Baca Juga: Selain BSU Rp2,4 Juta, Ada Bantuan BLT UMKM BPUM yang Cair Bulan Mei 2021, Simak Cara Dapatnya
Dibukanya bantuan menuju Gaza merupakan pertama kalinya sejak konflik Israel dengan Palestina pada 10 Mei 2021.
Selain mengunjungi Tel Aviv, Antony akan bertemu dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas di Ramallah Tepi Barat.
Kemudian dia juga akan bertolak ke Kairo untuk berkonsultasi dengan Presiden Abdel Fattah al-Sisi dan berlanjut ke Amman untuk berbicara dengan Raja Yordania Abdullah II.
Rencananya agenda kunjungan Antony ke Israel dan Palestina sampai pada hari Kamis, 27 Mei 2021.
Sebelumnya, Presiden AS Joe Biden mengungkapkan solusi untuk menyelesaikan konflik Israel dengan Palestina melalui diplomasi yang tenang.
Baca Juga: Waduh! Golongan Ini Jangan Daftar Kartu Prakerja Gelombang 17, Jamin Tidak Lolos!
Dia telah meminta Antony untuk membangun kembali hubungan dan mendukung rakyat dan pemimpin Palestina, setelah bertahun-tahun diabaikan.
Joe Biden menjanjikan dengan melibatkan mitranya agar bantuan kemanusiaan dan konstruksi cepat sampai ke Gaza.
Dia menegaskan bantuan tidak akan diberikan kepada Hamas dengan tujuan mengurangi resiko konflik lebih lanjut.
Lucunya, Joe Biden justru berjanji mengisi kembali sistem anti-rudal Iron Dome Israel dan melanjutkan penjualan senjata ke Yahudi itu.
Pernyataan itu mendapat kritik dari Partai Demokrat yang seharusnya dia bertindak seimbang daripada condong ke Israel.***
