Langgar Gencatan Senjata, Polisi Israel Kembali Serang Jamaah Shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa

- 22 Mei 2021, 15:45 WIB
Polisi Israel tembakkan gas air mata, granat kejut, dan peluru karet ke arah warga Palestina yang akan beribadah shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa 21 Mei 2021/Instagram/@eye.on.palestine
Polisi Israel tembakkan gas air mata, granat kejut, dan peluru karet ke arah warga Palestina yang akan beribadah shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa 21 Mei 2021/Instagram/@eye.on.palestine /

Lembaga Bulan Sabit Merah Palestina melaporkan 20 orang mengalami luka-luka, dua diantaranya telah dibawa ke rumah sakit.

Beberapa warga Palestina juga ditahan oleh polisi Israel di pintu masuk kompleks Masjid Al-Aqsa.

 Baca Juga: Usai Keluar dari Penjara, Lucinta Luna Tergila-Gila dengan Arya Saloka Ikatan Cinta, Ini Responnya

Masyarakat dunia mengecam serangan polisi Israel itu, meskipun telah ada perjanjian gencatan senjata dan mengatakan bahwa omongan mereka tidak bisa dipegang.

Perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Palestina yang mengakhiri 11 hari konflik tampaknya tidak semudah yang dikatakan.

Konflik yang awalnya dipicu oleh serangan polisi Israel ke Masjid Al-Aqsa dan klaim kaum Yahudi terhadap rumah warga Palestina di Sheikh Jarrah.

 Baca Juga: Lady Gaga Diancam Produser Sebelum Diperkosa, Akhirnya Hamil dan Alami Gangguan Mental

Hingga berlanjut Israel dan Hamas yang saling menembakkan rudal dan melihat bagaimana kerusakan dan korban tewas lebih banyak dialami oleh Palestina.

Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan sedikitnya 232 warganya telah tewas, termasuk 65 anak-anak akibat serangan zionis Israel ke Gaza.

Hamas menembakkan ribuan roket ke Israel yang menewaskan 12 orang dan membuat lainnya berlindung di bunker bawah tanah.***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah