Jelang Pelantikan Joe Biden, Iran Beri Sanksi pada Donald Trump dan Menlu AS

- 20 Januari 2021, 15:00 WIB
Presiden dan Wakil Presiden AS terpilih akan dilantik 20 Januari waktu Amerika Serikat, Iran malah jatuhkan sanksi ke Donald Trump dan Menlu AS.
Presiden dan Wakil Presiden AS terpilih akan dilantik 20 Januari waktu Amerika Serikat, Iran malah jatuhkan sanksi ke Donald Trump dan Menlu AS. /Instagram.com/@joebiden/.*/Instagram.com/@joebiden

SEMARANGKU – Menjelang pelantikan Joe Biden sebagai presiden baru di Amerika Serikat (AS) Iran memberi sanksi kepada Donald Trump dan Menlu AS atas perbuatannya.

Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh mengatakan Amerika sudah masuk daftar hitam selama kepemimpinan Donald Trump yang melakukan kejahatan teroris, mempromosikan dan mendukung terorisme yang melanggar perdamaian dan keamanan internasional.

Dia mengungkapkan Iran mengambil tindakan sanksi berdasarkan undang-undang berjudul "Melawan Pelanggaran Hak Asasi Manusia Amerika dan Tindakan Petualang dan Teroris" yang disahkan oleh Parlemen pada tahun 2017.

Baca Juga: Tanpa NIK KTP Bisa Dapat Bantuan BST Rp300 Ribu, Begini Caranya, Buka Situs dtks.kemensos.go.id

Baca Juga: Hari Terakhir! Hadiah Rp4 Juta dan iPhone 12 dari Telkomsel, Ini Cara Dapatnya

Menjelang Pelantikan Joe Biden, Iran Beri Sanksi pada Donald Trump dan Menlu AS

Adapun para pejabat yang terkena sanksi itu termasuk Trump, Pompeo, mantan Menteri Pertahanan Mark Esper, pejabat Menteri Pertahanan Christopher Miller, Menteri Keuangan Steven Mnuchin, Direktur CIA Gina Haspel, mantan penasihat keamanan nasional John Bolton, mantan utusan AS untuk Iran Brian Hook. dan penggantinya Elliot Abrams, dan kepala Kantor Pengawasan Aset Luar Negeri (OFAC) Andera Gacki.

Juru bicara itu menambahkan bahwa Iran memberikan sanksi kepada para pejabat AS atas keterlibatan mereka dalam pembunuhan komandan anti-teror Iran Letnan Jenderal Qassem Soleimani dan rekan-rekannya di Irak pada Januari 2020.

Dia mengatakan para pejabat AS telah masuk daftar hitam karena dukungan penuh atas tindakan agresi rezim Israel terhadap rakyat Palestina, terutama langkah teroris rezim untuk membunuh ilmuwan nuklir Iran, Mohsen Fakhrizadeh.

Halaman:

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: Pars Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x