Network
SEMARANGKU – Iran akan memperingati 1 tahun meninggalnya Letnan Jenderal Soleimani yang diserang oleh militer AS pada tanggal 3 Januari 2021.
Komandan Iran Baqeri mengatakan Iran dan sekutunya akan bertekad untuk membalaskan dendam yang melakukan kejahatan terhadap Letnan Jenderal Soleimani.
“Tanggal 3 Januari mengingatkan pada peristiwa tragis dalam sejarah Republik Islam Iran, di mana organisasi teroris Takfiri paling kejam yang dibina oleh AS dan antek-anteknya membunuh komandan dan pejuang Iran,” katanya, dikutip dari Pars Today, Jumat 01 Januari 2021.
Baca Juga: Memasuki Tahun Baru 2021, Presiden Jokowi: Sembako, Bansos Tunai, Kartu Prakerja Dilanjutkan
Baca Juga: Benarkah Media Korea Sudah Tahu Kencan Pasangan Ravi VIXX-Taeyeon SNSD dan Hyun Bin-Son Ye Jin?
Baqeri mengungkapkan tragedi bersejarah kelam pembunuhan Letnan Jenderal Soleimani, Abu Mahdi al-Muhandis dan rekan lainnya ditembak mati oleh serangan drone AS yang diperintahkan Presiden Donald Trump di dekat Bandara Internasional Baghdad.
“Martir Soleimani adalah seorang pahlawan nasional dan Islam serta seorang komandan besar dari front perlawanan, yang mempersatukan negara-negara Muslim di bawah satu komando mazhab pemikiran,” terangnya.
“Selain itu, memperkuat front perlawanan terhadap kesombongan dan rezim Zionis yang membunuh anak-anak, dan mematahkan hegemoni kosong AS,” sambungnya.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Berakhir, Wuhan Rayakan Malam Pergantian Tahun Baru 2021 dengan Meriah
