Baca Juga: Daftar BLT Cair Lagi di 2021: BSU Subsidi Gaji, BPUM UMKM, Kartu Prakerja, BST Kemensos, Cek Infonya
Sementara ini tuduhan para ulama dan penguasa militer Iran mengarah pada musuh lama umat Islam yaitu Israel.
Di masa lalu, Iran juga pernah menuduh Israel atas pembunuhan beberapa ilmuwan nuklik Iran sejak 2010. Kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menolak mengomentari pembunuhan itu.
Di sisi lain, seorang menteri kabinet Israel, Tzachi Hanegbi, mengatakan pada Sabtu, 28 November 2020 lalu bahwa dia tidak mengetahui pelakunya.
Baca Juga: 5 Bansos Diperpanjang di 2021 Ada BPUM, Prakerja, BSU Subsidi Gaji, Ayo Cek Syarat dan Cara Daftar
Baca Juga: Cara Lapor Kuota Internet Gratis Kemdikbud 100 GB November Belum Cair Via WA-Semua Operator
Pada hari Minggu (29/11), media garis keras Iran menyerukan untuk aksi balas dendam tanpa ampun.
Harian garis keras Kayhan, yang pemimpin redaksinya ditunjuk oleh Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, menyerukan serangan ke kota pelabuhan Haifa, Israel, jika peran Israel dalam pembunuhan Fakhrizadeh terbukti.
“Penyerangan harus dilakukan sedemikian rupa sehingga selain merusak fasilitas, juga harus menimbulkan banyak korban jiwa,” tulis Saadollah Zarei dalam sebuah opini.
Baca Juga: Cara Cek Bantuan Kuota Internet Gratis dari Kemendikbud, November Cair 100 GB Lho!