Meta, Induk Perusahaan Facebook Meluncurkan AI Sandbox untuk Memudahkan Pengiklan Dalam Membuat Iklan Mereka 

13 Mei 2023, 16:47 WIB
Meta, Induk Perusahaan Facebook Meluncurkan AI Sandbox untuk Memudahkan Pengiklan Dalam Membuat Iklan Mereka  / // Reuters/Dado Ruvic

SEMARANGKU - Meta telah meluncurkan AI Sandbox yang digunakan untuk menguji alat iklan melalui AI generatif. 

Meta merupakan Induk yang menaungi berbagai aplikasi populer seperti Facebook, Instagram dan WhatsApp.

Baru-baru ini Meta telah meluncurkan AI Sandbox yang menyertakan alat untuk mengedit teks, latar belakang, dan memotong gambar. 

Baca Juga: Update Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini, 13 Mei, Dapatkan Primogems Gratis Spesial Weekend, Yuk Klaim! 

Layanan dan alat AI (Artificial Intelligence) atau Kecerdasan Buatan yang dikembangkan Meta bertujuan untuk membantu para pengiklan dalam membuat iklan mereka lebih efisien dan dapat meningkatkan hasil promosinya.

Mengutip dari The News International, Meta telah memperkenalkan AI Sandbox yang disebut “Testing Playground” untuk para pengiklan dalam bereksperimen menggunakan alat iklan berbasis AI generatif terbaru di sebuah acara di New York.

Tiga alat AI Sandbox yang telah dikembangkan oleh Meta dengan beberapa sekelompok pengiklan meliputi alat untuk membuat variasi teks, pembuatan latar belakang dan outcropping gambar.

Alat variasi teks memudahkan para pengiklan untuk dapat memilih teks yang paling cocok untuk audiens.

Alat pembuat latar belakang digunakan untuk menghasilkan gambar sebagai latar belakang konten. 

Sedangkan Outcropping gambar dapat memudahkan pengiklan untuk menyesuaikan gambar mereka secara otomatis ke ukuran yang diinginkan. 

Dikutip dari campaignasia.com (12/5), Meta telah menguji alat AI kepada para pengiklan yang telah bekerja sama dengan Meta. 

John Hegeman, Wakil Presiden Monetisasi di Meta mengungkapkan bahwa  tujuan dari pembentukan alat-alat tersebut adalah membantu pengiklan untuk menghemat waktu dan mencapai kinerja yang lebih baik. 

“Ini akan memungkinkan pengiklan untuk melakukan sejumlah hal hebat seperti menguji puluhan jenis latar belakang atau variasi teks yang berbeda, yang memungkinkan mereka untuk lebih mempersonalisasi pesan mereka untuk berbagai bagian audiens mereka,” tutur John Hegeman.

Rencananya fitur tambahan lainnya akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang, untuk meningkatkan jangkauan audiens dan mempromosikan iklan video secara dinamis. 

Menurut Kepala Keuangan, Susan Li, modal yang dikeluarkan oleh Meta tahun ini berkisar antara 30 miliar hingga 33 miliar Dolar. 

John Hegeman juga mengungkapkan bahwa Meta telah berinvestasi hingga puluhan miliar dolar untuk AI setiap tahunnya.

Baca Juga: Efek Judi Online Bos JNT Tewas Bunuh Diri di Kantornya, Diduga Karena Terlilit Hutang yang Menggunung

Hal ini disebabkan perkembangan AI generatif yang dengan cepat menjadi salah satu industri teknologi paling ramai. 

“Jelas, keseluruhan ruang AI generatif berkembang sangat cepat saat ini,” kata John Hegeman, di acara tersebut. 

Rencananya Meta akan memperluas akses AI Sandbox kepada lebih banyak pengiklan mulai bulan Juli mendatang.***

Editor: Fitriyatur Rosidah

Tags

Terkini

Terpopuler